UI dan Warga Kampung Anak Kali Ciliwung Akan Bangun Taman Komunitas

Rabu, 31 Oktober 2018 - 14:50 WIB
UI dan Warga Kampung...
UI dan Warga Kampung Anak Kali Ciliwung Akan Bangun Taman Komunitas
A A A
JAKARTA - Tim Pengabdi Arsitektur Universitas Indonesia bersama Karang Taruna dan Komunitas Anak Kali Ciliwung (KAKC) yang tinggal di Kampung Krapu, Tongkol, dan Lodan Jakarta Utara merencanakan pembangunan Taman Komunitas. Kegiatan ini didukung Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) melalui program FTUI Peduli 2018.

Ketua Tim Pengabdi Departemen Arsitektur UI, Herlily mengatakan, program ini merupakan sebuah kolaborasi antara community engagement, riset dan pendidikan yang diterapkan untuk merespons masalah lingkungan dan sosial.

Pembuatan taman komunitas ini bermula dari rencana Pemprov DKI pada tahun 2015 untuk membuat jalan inspeksi selebar 15 meter di sisi kanan kiri sungai membuat kampung terancam tergusur.

"Setelah negosiasi, akhirnya warga sepakat untuk memundurkan rumahnya sebesar 5 meter dari tepi sungai," katanya melalui rilis yang diterima, Rabu (31/10/2018).

Namun pemotongan rumah ini juga menimbulkan masalah baru di Kampung Anak Kali Ciliwung. "Dalam konteks kampung pemotongan rumah menyisakan lahan kosong di antara Kampung Krapu dan Kampung Tongkol,” katanya.

Lahan yang terbuka selebar 5 meter yang tidak terpakai itu yang akan digunakan untuk menjadi sebuah taman komunitas. "Kami sudah identifikasi masalahnya, kami sepakat untuk membangun taman komunitas," terangnya.

Herlily mengatakan, pihaknya mempunyai visi misi agar warga bisa berinteraksi degan baik. Makanya taman Komunitas yang akan dibangun bakal memenuhi beberapa aspek penting, yaitu pemulihan lingkungan tepi sungai, aspek wisata, aspek interaksi keseharian warga.

Ketua Karang Taruna KAKC, Faisal berharap Taman Komunitas akan memenuhi kebutuhan warga akan taman dan ruang terbuka. "Smoga ini bermanfaat dan menjadi pusat interaksi bagi warga dari semua lapisan usia di Komunitas Anak Kali Ciliwung," terangnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6603 seconds (0.1#10.140)