Bantu Korban Gempa Sulteng, PPSU Serahkan Rp26 Juta ke Anies
A
A
A
JAKARTA - Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan menerima perwakilan Jakarta Elite Squad yang merupakan Komunitas Forum Komunikasi dan Silaturahim Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) DKI Jakarta, di Ruang Tamu Gubernur, Balai Kota Jakarta.
Sebanyak 21 orang yang mewakili PPSU dari lima wilayah di Jakarta menyerahkan sumbangan hasil penggalangan dana untuk para korban yang terdampak bencana gempa dan tsunami di Palu, Sigi dan Donggala, Sulawesi Tengah.
Dana bantuan yang terkumpul sebesar Rp26.143.000 tersebut diserahkan secara langsung oleh Novita, salah seorang anggota Jakarta Elite Squad, kepada Anies.
Anies menyampaikan apresiasinya atas kepedulian terhadap sesama dari PPSU DKI Jakarta di lima wilayah yang tergabung dalam Jakarta Elite Squad ini dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menyalurkan bantuan tersebut kepada korban bencana di Sulawesi Tengah.
"Saya menerima teman-teman, Jakarta Elite Squad, Forum Komunikasi dan Silaturahmi PPSU DKI Jakarta. Mereka mengumpulkan dana untuk masyarakat (korban bencana) di Sulawesi Tengah. Alhamdulillah, terima kasih. Insya Allah ini menjadi amal ibadah. (Ini) menunjukkan meskipun kita jauh dari Palu (Sigi dan Donggala), tapi kita peduli. Pemprov DKI Jakarta juga bantu bencana dan ada pasukan juga tanggap bencana (di sana)," kata Anies di Balai Kota DKI, Jumat (19/10/2018).
Diketahui, PPSU DKI Jakarta di lima wilayah Jakarta yang tergabung dalam Jakarta Elite Squad melakukan penggalangan dana dengan menjual pin, topi dan baju. Mereka menjual aneka merchandise tersebut dalam kurun waktu satu minggu dari tanggal 3 Oktober sampai dengan 10 Oktober 2018. Aneka merchandise ini dijual ke sesama rekan PPSU dan warga umum lainnya di Jakarta.
Sementara itu, Novita menceritakan bahwa proses pengggalangan dana bantuan untuk korban bencana di Sulawesi Tengah diawali dengan cara mengumpulkan dana terlebih dahulu untuk membuat pin, topi dan baju, dari rekan-rekan PPSU yang tergabung dalam Jakarta Elite Squad di lima wilayah.
Selain itu, ada beberapa wilayah maupun PPSU lain yang membuat stiker, ada pula donatur dan semua berpartisipasi untuk membantu korban bencana Palu, Sigi dan Donggala, Sulawesi Tengah.
"Sesudah membuat pin, topi, dan baju (juga stiker) kami serahkan per wilayah. Pin itu seharga Rp5.000, tapi kami tidak menetapkan Rp5.000 juga, ada yang (membeli) lebih menyumbangnya, ada yang Rp100.000. Kami intinya ini (semua) untuk (korban) di Palu (Sigi, Donggala)," kata Novita.
Masih kata Novita, pihaknya melakukan itu di luar jam kerja sebagai PPSU. dia menambahkan, hal tersebut dilakukan untuk membantu sesama manusia.
"Kami melaksanakan penjualan di luar jam kerja, teman-teman PPSU merasa terpanggil karena musibah tersebut untuk membantu satu sama lain. Kami melakukan ini atas dasar kemanusiaan dan atas nama bangsa Indonesia, kami merasa terketuk hatinya," terang Novita.
Sebanyak 21 orang yang mewakili PPSU dari lima wilayah di Jakarta menyerahkan sumbangan hasil penggalangan dana untuk para korban yang terdampak bencana gempa dan tsunami di Palu, Sigi dan Donggala, Sulawesi Tengah.
Dana bantuan yang terkumpul sebesar Rp26.143.000 tersebut diserahkan secara langsung oleh Novita, salah seorang anggota Jakarta Elite Squad, kepada Anies.
Anies menyampaikan apresiasinya atas kepedulian terhadap sesama dari PPSU DKI Jakarta di lima wilayah yang tergabung dalam Jakarta Elite Squad ini dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menyalurkan bantuan tersebut kepada korban bencana di Sulawesi Tengah.
"Saya menerima teman-teman, Jakarta Elite Squad, Forum Komunikasi dan Silaturahmi PPSU DKI Jakarta. Mereka mengumpulkan dana untuk masyarakat (korban bencana) di Sulawesi Tengah. Alhamdulillah, terima kasih. Insya Allah ini menjadi amal ibadah. (Ini) menunjukkan meskipun kita jauh dari Palu (Sigi dan Donggala), tapi kita peduli. Pemprov DKI Jakarta juga bantu bencana dan ada pasukan juga tanggap bencana (di sana)," kata Anies di Balai Kota DKI, Jumat (19/10/2018).
Diketahui, PPSU DKI Jakarta di lima wilayah Jakarta yang tergabung dalam Jakarta Elite Squad melakukan penggalangan dana dengan menjual pin, topi dan baju. Mereka menjual aneka merchandise tersebut dalam kurun waktu satu minggu dari tanggal 3 Oktober sampai dengan 10 Oktober 2018. Aneka merchandise ini dijual ke sesama rekan PPSU dan warga umum lainnya di Jakarta.
Sementara itu, Novita menceritakan bahwa proses pengggalangan dana bantuan untuk korban bencana di Sulawesi Tengah diawali dengan cara mengumpulkan dana terlebih dahulu untuk membuat pin, topi dan baju, dari rekan-rekan PPSU yang tergabung dalam Jakarta Elite Squad di lima wilayah.
Selain itu, ada beberapa wilayah maupun PPSU lain yang membuat stiker, ada pula donatur dan semua berpartisipasi untuk membantu korban bencana Palu, Sigi dan Donggala, Sulawesi Tengah.
"Sesudah membuat pin, topi, dan baju (juga stiker) kami serahkan per wilayah. Pin itu seharga Rp5.000, tapi kami tidak menetapkan Rp5.000 juga, ada yang (membeli) lebih menyumbangnya, ada yang Rp100.000. Kami intinya ini (semua) untuk (korban) di Palu (Sigi, Donggala)," kata Novita.
Masih kata Novita, pihaknya melakukan itu di luar jam kerja sebagai PPSU. dia menambahkan, hal tersebut dilakukan untuk membantu sesama manusia.
"Kami melaksanakan penjualan di luar jam kerja, teman-teman PPSU merasa terpanggil karena musibah tersebut untuk membantu satu sama lain. Kami melakukan ini atas dasar kemanusiaan dan atas nama bangsa Indonesia, kami merasa terketuk hatinya," terang Novita.
(mhd)