26 Oktober, JAL Pindah Operasional ke Terminal 3 Bandara Soetta

Senin, 15 Oktober 2018 - 10:49 WIB
26 Oktober, JAL Pindah...
26 Oktober, JAL Pindah Operasional ke Terminal 3 Bandara Soetta
A A A
JAKARTA - Japan Airlines (JAL) akan berpindah operasional pada 26 Oktober 2018 dari Terminal 2 ke Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta).

Perpindahan operasional maskapai Japan Airlines di Terminal 3 akan terjadi pada sore hari dengan jadwal penerbangan kedatangan (arrival) JL725 sekitar pukul 16.50 dari Narita ke Cengkareng. Adapun untuk operasional keberangkatan (departure) pagi hari JL 720 pada 26 Oktober 2018 Cengkareng-Narita masih melalui Terminal 2.

Executive General Manager, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, PT Angkasa Pura II (Persero), M Suriawan Wakan mengatakan, pihaknya sangat antusias dalam menyambut perpindahan operasional tersebut.

Seluruh persiapan operasional akan dimaksimalkan agar pelayanan lebih prima di terminal yang memiliki Panjang 2,5 Km dan daya tampung 25 juta penumpang itu.

Didukung dengan berbagai fasilitas berteknologi canggih dan modern, Wakan optimis Terminal 3 akan menjadi pemicu berkembangnya Japan Airlines dalam berbagai aspek. Sebab, Terminal 3 kini telah berkelas dunia, contohnya telah tersedia mesin penanganan bagasi otomatis atau Baggage Handling System (BHS) yang memiliki pendeteksi keamanan sampai level 5, mesin check-in mandiri, CCTV yang terpasang di 600 titik dan WiFi.

Untuk konektifitas Terminal 3 juga tersedia, mulai dari shuttle bus hingga Skytrain yang siap mengantar penumpang dari satu terminal ke terminal lain di Bandara Soekarno-Hatta.

Begitu pun hotel, PT Angkasa Pura II (Persero) saat ini sedang membangun hotel transit yang berkapasitas 150 kamar hotel di Internasional. Sedangkan yang telah dihadirkan saat ini yakni hotel kapsul di Terminal 3 sebanyak 120 unit sejak 10 Agustus 2018.

"Berbagai persiapan telah kami lakukan dalam perpindahan operasional ini. Kami antusias menyambut perpindahan Japan Airlines ke Terminal 3," ujar Wakan dalam keterangan tertulisnya yang diterima wartawan, Senin (15/10/2018).

Peningkatan pelayanan terjadi karena secara terus-menerus PT Angkasa Pura II (Persero) melakukan pembangunan infrastruktur dalam rangka peningkatan kapasitas penumpang dan pesawat.

"Langkah ini (perpidahan maskapai) seakan menandai pertumbuhan konektivitas yang secara terus menerus meningkat dan semakin bersaing sebagai bandara di dunia yang menjadi kebanggaan Negara Indonesia," tutup Wakan.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6855 seconds (0.1#10.140)