Manajemen Terkena Imbas Kasus Wanita Cantik Tewas di Kamar Hotel

JAKARTA - Manajemen Hotel Time Out mengaku terkena imbas negatif dibalik kasus tewasnya seorang wanita asal China, Li Hui (30) beberapa waktu lalu di kamar 202. Salah satunya potensi penurunan omzet.

Hal ini diungkapkan oleh pengacara Hotel, Freddy. Namun, dia enggan membeberkan secara detail. "Tentunya ya sedikit banyak akan mempengaruhi juga dari operasional," katanya kepada wartawan di Jakarta, Selasa (28/8/2018).

Ia menambahkan, pihaknya khawatir citra hotelnya akan turun. Karena, tersebar berita soal adanya pembunuhan sadis. "Pasti kita kalau di bisnis sangat sangat mempengaruhi," keluhnya.

Sebab itu, dia mensupport Kepolisian untuk menangkap pelaku secepatnya. Dengan begitu, citra hotel perlahan akan meningkat.

Jajaran Polres Metro Jakarta Pusat telah memeriksa sejumlah saksi terkait penemuan mayat perempuan bugil tanpa identitas di Hotel Tome Out, Gambir, Jakarta Pusat pada Minggu 26 Agustus 2018 sekitar pukul 16.00 WIB yang diduga korban pembunuhan.

Korban menginap di kamar 202 di Hotel Time Out. Wanita itu berumur sekira 30 tahun dan berinisial LH. (Baca: Perempuan Cantik Tewas Berlumuran Darah di Kamar Hotel )

Penemuan wanita tanpa identitas itu sempat membuat geger di lokasi. Wanita itu meninggal diduga karena dibunuh. Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan atas kasus pembunuhan tersebut.