Ngamen di Bogor, Pemuda 21 Tahun asal Bekasi Tewas Ditusuk
A
A
A
BOGOR - Dendi Dwiyanto (21) pengamen asal Bekasi ditemukan tewas di kawasan Apartemen Kalianak, Cileungsi, Kabupaten Bogor, Senin, 27 Agustus 2018 malam. Korban tewas diduga ditusuk oleh sekelompok orang tak dikenal saat sedang mengamen.
Kapolsek Cileungsi Kompol Asep M Fajar mengatakan, hingga kini masih melakukan penyelidikan guna mengejar para pelaku yang identitasnya belum diketahui."Hasil penyidikan sementara, berdasarkan keterangan sejumlah saksi diduga korban tewas setelah ditusuk orang tak dikenal saat sedang mengamen di kawasan Apartemen Kaliana, Cileungsi," kata Asep pada wartawan Selasa (28/8/2018).
Asep melanjutkan, ebelum ditusuk korban bersama rekannya yang sedang mengamen sempa didatangi dua pria tak dikenal. Salah satu pelaku langsung menusuknya menggunakan pisau.
Sebelum tewas, korban dalam kondisi bersimbah darah sempat berusaha melarikan diri bersama rekannnya ke arah pos satpam dekat Mall Metropolitan Land (Metland) Mall, dua pelaku tersebut kembali mengejarnya. "Tapi setelah ada satpam, pelaku melarikan diri, kemudian menguhubungi patroli satpam untuk membantu membawa korban ke RS Hermina," terangnya.
Atas kejadian itu, korban mengalami luka di bagian dada sebelah kanan hingga mengakibatkan meninggal dunia. "Kami masih melakukan penyelidika. Motifnya juga kami belum tahu, kita fokus menangkap pelaku terlebih dahulu," ucapnya.
Kapolsek Cileungsi Kompol Asep M Fajar mengatakan, hingga kini masih melakukan penyelidikan guna mengejar para pelaku yang identitasnya belum diketahui."Hasil penyidikan sementara, berdasarkan keterangan sejumlah saksi diduga korban tewas setelah ditusuk orang tak dikenal saat sedang mengamen di kawasan Apartemen Kaliana, Cileungsi," kata Asep pada wartawan Selasa (28/8/2018).
Asep melanjutkan, ebelum ditusuk korban bersama rekannya yang sedang mengamen sempa didatangi dua pria tak dikenal. Salah satu pelaku langsung menusuknya menggunakan pisau.
Sebelum tewas, korban dalam kondisi bersimbah darah sempat berusaha melarikan diri bersama rekannnya ke arah pos satpam dekat Mall Metropolitan Land (Metland) Mall, dua pelaku tersebut kembali mengejarnya. "Tapi setelah ada satpam, pelaku melarikan diri, kemudian menguhubungi patroli satpam untuk membantu membawa korban ke RS Hermina," terangnya.
Atas kejadian itu, korban mengalami luka di bagian dada sebelah kanan hingga mengakibatkan meninggal dunia. "Kami masih melakukan penyelidika. Motifnya juga kami belum tahu, kita fokus menangkap pelaku terlebih dahulu," ucapnya.
(whb)