Adik Mantan Pemain Timnas Indonesia Dianiaya Teman Sekolah
A
A
A
JAKARTA - Adik kandung mantan pemain sepak bola timnas Indonesia Imanuel Wanggai, yakni Robert Wanggai diduga dianiaya teman sekolahnya. Robert saat ini menjalani perawatan di salah satu RS di Beji, Depok.
Kasat Reskrim Polrestro Jakarta Selatan, AKBP Steven Tamuntuan mengatakan, polisi sudah menerima laporan kasus dugaan penganiayaan tersebut. Saat ini, polisi tengah menyelidiki kasusnya dan memeriksa saksi-saksi yang mengetahui peristiwa itu.
"Oh ya itu yang di Jagakarsa. Kita sudah menerima laporannya, para saksi kita panggil dan penyidik akan ke sekolah untuk meminta keterangan atau info dari pihak sekolah," ujarnya pada wartawan, Senin (20/8/2018).
Sementara itu, keluarga korban, Bobby menerangkan, saat ini keluarga sedang berkomunikasi dengan pihak sekolah Robert. Sebab, peristiwa penganiayaan itu terjadi di sekolah dan diduga dilakukan kakak kelas korban.
"Jadi sepupu saya kebetulan memang adik kandung Imanuel Wanggai, cuma saat ini posisi keluarga lagi proses ke sekolah ini Mas, kita mau proses ke sekolah dan orang tuanya (pelaku)," tuturnya.
Bobby menambahkan, akibat penganiayaan ini, kantong limpa Robert Wanggai pecah dan saat ini masih dirawat di ruang Intensive Care Unit (ICU) di rumah sakit di kawasan Beji, Depok. "Pihak sekolah maunya diselesaikan secara kekeluargaan saja. Kita dari keluarga sudah memaafkan tapi ya tetap harus dihukum dong. Karena adik sepupu saya ini sampai kantong limpanya pecah. Agar tidak ada kejadian ini lagi mereka harus dihukum. Bahkan keluarga pelaku sampai mohon-mohon," ucapnya.
Kasat Reskrim Polrestro Jakarta Selatan, AKBP Steven Tamuntuan mengatakan, polisi sudah menerima laporan kasus dugaan penganiayaan tersebut. Saat ini, polisi tengah menyelidiki kasusnya dan memeriksa saksi-saksi yang mengetahui peristiwa itu.
"Oh ya itu yang di Jagakarsa. Kita sudah menerima laporannya, para saksi kita panggil dan penyidik akan ke sekolah untuk meminta keterangan atau info dari pihak sekolah," ujarnya pada wartawan, Senin (20/8/2018).
Sementara itu, keluarga korban, Bobby menerangkan, saat ini keluarga sedang berkomunikasi dengan pihak sekolah Robert. Sebab, peristiwa penganiayaan itu terjadi di sekolah dan diduga dilakukan kakak kelas korban.
"Jadi sepupu saya kebetulan memang adik kandung Imanuel Wanggai, cuma saat ini posisi keluarga lagi proses ke sekolah ini Mas, kita mau proses ke sekolah dan orang tuanya (pelaku)," tuturnya.
Bobby menambahkan, akibat penganiayaan ini, kantong limpa Robert Wanggai pecah dan saat ini masih dirawat di ruang Intensive Care Unit (ICU) di rumah sakit di kawasan Beji, Depok. "Pihak sekolah maunya diselesaikan secara kekeluargaan saja. Kita dari keluarga sudah memaafkan tapi ya tetap harus dihukum dong. Karena adik sepupu saya ini sampai kantong limpanya pecah. Agar tidak ada kejadian ini lagi mereka harus dihukum. Bahkan keluarga pelaku sampai mohon-mohon," ucapnya.
(whb)