Pimpin Upacara HUT DKI, Anies Ingin Asian Games 2018 Sukses
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggelar upacara untuk memperingati hari ulang tahun (HUT) DKI Jakarta ke 491 yang jatuh pada hari ini, Jumat (22/6/2018). Kegiatan itu berlangsung di lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan memimpin kegiatan upacara tersebut. Acara itu turut dihadiri Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno, Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi, Sekretaris Daerah DKI Saefulloh serta pejabat teras di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.
Dalam sambutannya, Anies mengatakan, Ibu Kota akan dipercaya menjadi tuan rumah perhelatan Asian Games 2018. Ia berharap kepada seluruh masyarakat untuk turut serta menciptakan kesuksesan dalam menyelenggarakan pesta olahraga terakbar di Asia tersebut.
Menurutnya, apabila Jakarta sukses dalam menghelat Asian Games, maka bisa dipastikan nama baik Indonesia akan semakin harum di kancah dunia internasional. Sehingga, untuk menggapai cita-cita itu dibutuhkan kerja sama di semua sektor.
"Saya ajak semua warga Jakarta dukung penuh, event olah raga internasional agar berhasil, meriah dan sukses. Karena keberhasilan dan kesuksesan bukan hanya mengangkat nama ibu kota, tapi nama Indoensia di hadapan dunia," ujarnya di lokasi.
Tema ulang tahun Jakarta pada tahun ini, Anies memasang tema 'Adil, Maju dan Bahagia'. Ia berharap melalui tema tersebut pemerintahannya dapar mewujudkan keadilan, kemajuan dan membahagiakan warga Jakarta.
"Tema kali ini adil maju dan bahagia, benar-benar kita hadirkan bagi warga Jakarta. Terima Kasih kepada semua yang telah membantu pelaksanaan kamtibmas, kami apresiasi setinggi-tingginya," kata Anies
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menambahkan, banyak sejarah yang diciptakan Jakarta selama 491 tahun berdiri. Salah satunya yaitu, penetapan HUT DKI pada 22 Juni itu mempunyai cerita tersendiri.
Sedikit menilik cikal bakal lahirnya hari bersejarah tersebut. Beberapa ratus tahun yang lalu, tepatnya 22 Juni 1527, Pangeran Fatahillah mendatangi Sunda Kelapa (nama Jakarta pada zaman dulu), lalu menghancurkannya.
Sebagai gantinya, ia mendirikan Kota Jayakarta di area bekas Sunda Kelapa. Melansir dari Jakarta Tourism, Jumat (22/6/2018), tanggal itu kemudian ditetapkan sebagai kelahiran Kota Jakarta.
Menurut Anies, banyak pemimpin juga telah silih berganti memimpin Jakarta dan saat ini tiba giliran dirinya memimpin. Untuk itu mantan Mendikbud ini berjanji akan memberikan yang terbaik.
"Banyak kemajuan, dan pemimpin silih berganti, kini kita bertugas segala dasar kebaikan sembari membantu mengangkat mereka yang terhambat mengangkat dirinya sendiri. Dan membela mereka yang tak mampu membela dirinya sendiri," tandasnya.
Upacara ini dihadiri oleh ratusan peserta dari PNS, pegawai honorer, dan pegiat generasi muda. Upacara HUT DKI 492 itu juga dimeriahkan oleh kesenian betawi berupa tari-tarian dan pemutaran lagu khas betawi. Setelah itu, ada juga prosesi pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh Anies, lalu diberikan kepada Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi.
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan memimpin kegiatan upacara tersebut. Acara itu turut dihadiri Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno, Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi, Sekretaris Daerah DKI Saefulloh serta pejabat teras di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.
Dalam sambutannya, Anies mengatakan, Ibu Kota akan dipercaya menjadi tuan rumah perhelatan Asian Games 2018. Ia berharap kepada seluruh masyarakat untuk turut serta menciptakan kesuksesan dalam menyelenggarakan pesta olahraga terakbar di Asia tersebut.
Menurutnya, apabila Jakarta sukses dalam menghelat Asian Games, maka bisa dipastikan nama baik Indonesia akan semakin harum di kancah dunia internasional. Sehingga, untuk menggapai cita-cita itu dibutuhkan kerja sama di semua sektor.
"Saya ajak semua warga Jakarta dukung penuh, event olah raga internasional agar berhasil, meriah dan sukses. Karena keberhasilan dan kesuksesan bukan hanya mengangkat nama ibu kota, tapi nama Indoensia di hadapan dunia," ujarnya di lokasi.
Tema ulang tahun Jakarta pada tahun ini, Anies memasang tema 'Adil, Maju dan Bahagia'. Ia berharap melalui tema tersebut pemerintahannya dapar mewujudkan keadilan, kemajuan dan membahagiakan warga Jakarta.
"Tema kali ini adil maju dan bahagia, benar-benar kita hadirkan bagi warga Jakarta. Terima Kasih kepada semua yang telah membantu pelaksanaan kamtibmas, kami apresiasi setinggi-tingginya," kata Anies
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menambahkan, banyak sejarah yang diciptakan Jakarta selama 491 tahun berdiri. Salah satunya yaitu, penetapan HUT DKI pada 22 Juni itu mempunyai cerita tersendiri.
Sedikit menilik cikal bakal lahirnya hari bersejarah tersebut. Beberapa ratus tahun yang lalu, tepatnya 22 Juni 1527, Pangeran Fatahillah mendatangi Sunda Kelapa (nama Jakarta pada zaman dulu), lalu menghancurkannya.
Sebagai gantinya, ia mendirikan Kota Jayakarta di area bekas Sunda Kelapa. Melansir dari Jakarta Tourism, Jumat (22/6/2018), tanggal itu kemudian ditetapkan sebagai kelahiran Kota Jakarta.
Menurut Anies, banyak pemimpin juga telah silih berganti memimpin Jakarta dan saat ini tiba giliran dirinya memimpin. Untuk itu mantan Mendikbud ini berjanji akan memberikan yang terbaik.
"Banyak kemajuan, dan pemimpin silih berganti, kini kita bertugas segala dasar kebaikan sembari membantu mengangkat mereka yang terhambat mengangkat dirinya sendiri. Dan membela mereka yang tak mampu membela dirinya sendiri," tandasnya.
Upacara ini dihadiri oleh ratusan peserta dari PNS, pegawai honorer, dan pegiat generasi muda. Upacara HUT DKI 492 itu juga dimeriahkan oleh kesenian betawi berupa tari-tarian dan pemutaran lagu khas betawi. Setelah itu, ada juga prosesi pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh Anies, lalu diberikan kepada Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi.
(ysw)