Ratusan Mahasiswa Ikut Mudik Gratis Himpunan Alumni IPB
A
A
A
BOGOR - Sembilan hari menjelang Lebaran, Himpunan Alumni (HA) Institut Pertanian Bogor (IPB) memberangkatkan sebanyak 150 mahasiswa IPB yang hendak mudik pada, Rabu (6/6/2018). Ratusan mahasiswa tersebut diberangkatkan oleh pengurus HA dan perwakilan Civitas Akademik IPB di Kampus Baranangsiang.
"Program mudik gratis yang kami gelar tahun ini hanya untuk tiga tujuan wilayah yakni Lampung, Yogyakarta dan Kebumen diberangkatkan menggunakan tiga bus," ungkap Ketua Umum HA IPB Fathan Kamil, Rabu (6/6/2018).
Fathan menuturkan, sebagai mitra almamater, mudik gratis ini merupakan bentuk kepedulian terhadap mahasiswa yang ingin pulang kampung."Sebab kita sangat memahami banyak temen-temen kita yang di daerah ingin pulang tapi tak punya biaya. Akibat ketidakmampuan, bisa lima tahun yang enggak mudik, nah dengan mudik gratis ini bisa membantu mereka yang ingin pulang kampung dengan maksud tetap intim hubungan dengan keluarga," tuturnya.
Tak hanya itu, Fathan mengharapkan mudik gratis ini bisa dilakukan setiap tahun. Dengan harapan bisa lebih baik, karena setiap tahunnya akan berganti. "Mudik gratis ini melalui tahap proses seleksi dengan syarat-syarat tertentu. Syarat tersebut di antaranya adalah ketidakmampua dari mahasiswa dan mahasiswi IPB," ujarnya.
Di bagian lain, Pemkot Bogor melalui Dinas Perhubungan juga mengadakan mudik gratis yang pendaftarannya dibuka sejak Maret lalu.Kepala Seksi Angkutan Dalam Trayek Dishub Kota Bogor Ari Priyono mengatakan bahwa minat masyarakat Bogor cukup tinggi terhadap program tersebut.
"Memang antusiasmenya lebih banyak ke daerah Tegal, Purworejo, Purwokerto, Banyumas, Yogyakarta," ujar Ari. Dia menambahkan, kesempatan itu pun banyak digunakan oleh para mahasiswa rantau di Bogor.
Di mana, mahasiswa dari luar Jawa Barat pun banyak yang kuliah di Bogor. "Banyak, mahasiswa-mahasiswa yang berasal dari mana, kuliah di sini, seperti mahasiswa IPB dan lain-lain," ungkapnya.
Sampai saat ini menurut Ari, jumlah pendaftar mudik gratis 2018 sudah mencapai lebih dari 900 pendaftar untuk program mudik dari Kemenhub mau pun Dishub Provinsi Jabar. Program mudik Kemenhub ini pendaftarannya secara online se-Bogor Raya, kemudian program mudik Dishub Jabar pendaftaran dilakukan secara manual namun prioritas warga Kota Bogor disertai KTP dan KK.
"Memang antusiasnya tinggi bagi masyarakat yang memang berasal dari wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur artinya kita sudah bisa memantau sebenarnya warga Kota Bogor yang berlebaran terlihat berapa," ucapnya.
"Program mudik gratis yang kami gelar tahun ini hanya untuk tiga tujuan wilayah yakni Lampung, Yogyakarta dan Kebumen diberangkatkan menggunakan tiga bus," ungkap Ketua Umum HA IPB Fathan Kamil, Rabu (6/6/2018).
Fathan menuturkan, sebagai mitra almamater, mudik gratis ini merupakan bentuk kepedulian terhadap mahasiswa yang ingin pulang kampung."Sebab kita sangat memahami banyak temen-temen kita yang di daerah ingin pulang tapi tak punya biaya. Akibat ketidakmampuan, bisa lima tahun yang enggak mudik, nah dengan mudik gratis ini bisa membantu mereka yang ingin pulang kampung dengan maksud tetap intim hubungan dengan keluarga," tuturnya.
Tak hanya itu, Fathan mengharapkan mudik gratis ini bisa dilakukan setiap tahun. Dengan harapan bisa lebih baik, karena setiap tahunnya akan berganti. "Mudik gratis ini melalui tahap proses seleksi dengan syarat-syarat tertentu. Syarat tersebut di antaranya adalah ketidakmampua dari mahasiswa dan mahasiswi IPB," ujarnya.
Di bagian lain, Pemkot Bogor melalui Dinas Perhubungan juga mengadakan mudik gratis yang pendaftarannya dibuka sejak Maret lalu.Kepala Seksi Angkutan Dalam Trayek Dishub Kota Bogor Ari Priyono mengatakan bahwa minat masyarakat Bogor cukup tinggi terhadap program tersebut.
"Memang antusiasmenya lebih banyak ke daerah Tegal, Purworejo, Purwokerto, Banyumas, Yogyakarta," ujar Ari. Dia menambahkan, kesempatan itu pun banyak digunakan oleh para mahasiswa rantau di Bogor.
Di mana, mahasiswa dari luar Jawa Barat pun banyak yang kuliah di Bogor. "Banyak, mahasiswa-mahasiswa yang berasal dari mana, kuliah di sini, seperti mahasiswa IPB dan lain-lain," ungkapnya.
Sampai saat ini menurut Ari, jumlah pendaftar mudik gratis 2018 sudah mencapai lebih dari 900 pendaftar untuk program mudik dari Kemenhub mau pun Dishub Provinsi Jabar. Program mudik Kemenhub ini pendaftarannya secara online se-Bogor Raya, kemudian program mudik Dishub Jabar pendaftaran dilakukan secara manual namun prioritas warga Kota Bogor disertai KTP dan KK.
"Memang antusiasnya tinggi bagi masyarakat yang memang berasal dari wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur artinya kita sudah bisa memantau sebenarnya warga Kota Bogor yang berlebaran terlihat berapa," ucapnya.
(whb)