Sidak di Pasar Senen, Petugas Gabungan Temukan Makanan Berbahaya

Rabu, 30 Mei 2018 - 22:54 WIB
Sidak di Pasar Senen,...
Sidak di Pasar Senen, Petugas Gabungan Temukan Makanan Berbahaya
A A A
JAKARTA - Petugas gabungan dari Pemerintah Kota Jakarta Pusat bersama Polri dan TNI melakukan inspeksi mendadak (sidak) guna mengecek zat-zat berbahaya yang terkandung di dalam makanan para pedagang di Pasar Senen Blok III dan salah satu pasar swalayan, Gambir, Jakarta Pusat.

Kegiatan tersebut langsung dihadiri oleh Wali Kota Jakarta Pusat, Mangara Pardede dan Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian, Bayu Sari Hastuti. Selain itu, petugas mengerahkan tiga mobil laboratorium untuk menguji kelayakan pangan yang hendak dikonsumsi masyarakat.

"Sampel komoditas peternakan aman. Sementara harga kebutuhan pokok relatif stabil," ujar Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede yang memimpin langsung sidak di Pasar Senen, Rabu, 30 Mei 2018.
Petugas melakukan uji 10 sampel terhadap komoditas peternakan, 10 sampel komoditas pertanian dan 24 sampel komoditas perikanan.

Hasilnya ada sejumlah makanan yang dijual pedagang kedapatan menggunakan zat kimia berbahaya.

Sementara Kepala Pasar Senen PD Pasar Jaya, Muhammad Yamin mengatakan, akan memanggil pedagang jika ada yang menjual produk dengan kandungan bahan berbahaya. "Kita tidak mentolerir, kita akan hentikan pasokannya," kata Yamin.

Petugas juga mendapati pangan yang mengandung zat berbahaya. Berikut hasil sidak di Pasar Senen Blok III,

1. Kerupuk Merah positif mengandung Rhodamin B
2. Tahu positif mengandung formalin
3. Tahu kuning positif mengandung Rhodamin B
4. Keripik pisang positif mengandung boraxs
5. Pacar cina positif mengandung Rhodamin B
6. Kerupuk rambak positif mengandung boraks
7. Tahu putih positif mengandung formalin
8. Kerupuk tempe positif mengandung boraks
9. Tahu cina positif mengandung boraks,

Sedangkan di salah satu pasar swalayan di Gambir, petugas juga menemukan beberapa makanan yang mengandung zat berbahaya, di antaranya,

1. Daging ayam giling positif mengandung formalin ( belum bisa dipastikan kandungan formalin berasal dari ayam atau alat penggiling ayam )
2. Kerupuk kuning positif mengandung boraks
3. Tahu putih positif mengandung formalin
4. Kerupuk rambak positif mengandung boraks

Para pedagang yang terbukti menjual bahan-bahan makanan yang mengandung zat berbahaya dimintai keterangan di Mapolres Metro Jakarta Pusat. Sebanyak empat orang dibawa ke Polres Jakpus untuk sementara waktu guna proses penyelidikan lebih lanjut.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1931 seconds (0.1#10.140)