Kedatangan 13 Napi Teroris, Polres Jaksel Tingkatkan Pengamanan

Jum'at, 11 Mei 2018 - 21:39 WIB
Kedatangan 13 Napi Teroris,...
Kedatangan 13 Napi Teroris, Polres Jaksel Tingkatkan Pengamanan
A A A
JAKARTA - Sebanyak 13 narapidana (napi) teroris saat ini dititipkan di tahanan Polres Metro Jakarta Selatan (Jaksel). Belasan napi teroris ini dititipkan pasca kerusuhan di Rutan Mako Brimob, Kepala Dua, Depok. Sehubungan dengan adanya titipan napi tersebut, sistem pengamanan di Polres Metro Jaksel ditingkatkan dan diperketat.

Wakapolres Metro Jaksel AKBP Budi Sartono mengatakan, pengamanan personel maupun pengamanan markas sebenarnya merupakan hal biasa sesuai standard operating prosedure (SOP) di kepolisian. Hanya saja saat ada titipan napi teroris sehingga pengamanan semakin diperketat.

"Kami memang ada peningkatan (pengamanan), itu standar operasionalnya. Melihat situasi terakhir, sehingga kami menguatkan pengamanan, khususnya pengamanan yang masuk dalam Mako Polres (Jakarta Selatan)," ujarnya kepada wartawan, Jumat (11/5/2018). (Baca juga: 13 Napi Teroris Dititipkan di Polres Jakarta Selatan)

Saat ini terdapat kendaraan taktis yang standby di halaman Mapolres Metro Jaksel. Terkait keberadaan kendaraan taktis itu, Budi berdalih hal itu lumrah sesuai standar pengamanan Polri. Artinya, hal semacam ini bukan hanya berlaku di Mapolres Metro Jaksel, tapi juga di polres lainnya, selalu ada pengamanan di depan markas.

Pantauan SINDOnews, penjagaan di Polres Metro Jaksel kini diperketat sebagai respons atas peristiwa kericuhan di Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, beberapa hari lalu. Saat ini semua pengunjung yang masuk ke Polres Metro Jaksel wajib melewati pemeriksaan.

Pintu masuk pun kini dilakukan sistem buka tutup. Saat ada kendaraan masuk, akan diperiksa terlebih dahulu. Begitu juga dengan pejalan kaki, bakal digeledah, termasuk tasnya. Personel yang berjaga di pintu masuk dilengkapi dengan senjata laras panjang.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1036 seconds (0.1#10.140)