Bertamu ke Bogor, Terios Fajar Terkena Peluru Nyasar
A
A
A
BOGOR - Kaca mobil Toyota Terios B 1056 EKC milik Fajar Dwi Anggoro (30) yang terparkir di rumah Lubis, saudaranya di Perumahaan Green Residence Blok B No 12 RT 07/01, Kampung Kramat, Kelurahan Tanah Baru, Bogor Utara, Kota Bogor pecah setelah diterjang peluru nyasar.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi Selasa 16 Januari 2018 petang tersebut. Atas kejadian itu, warga sekitar Perumahan Green Residence hingga saat ini dibuat resah karena pelakunya belum diketahui.
Informasi diperoleh menyebutkan, sebelum mendapatkan kaca mobilnya pecah, ia sempat mendengar suara ledakan mirip letupan tembakan senjata api pada pukul 17.30 WIB. "Saat itu saya sedang ngobrol sama istri saya di teras rumah kakak kandung saya, tiba-tiba mendengar kayak suara petasan," tutur Fajar, Selasa 16 Januari 2018 malam.
Semula ia mengira suara keras itu berasal dari genting jatuh atau petasan. Ketika di cek ke parkiran ia mendapatkan kaca mobil miliknya pecah. "Ketika saya cek ke dalam ternyata ada proyektil di jok belakang," tutur warga Tajur Halang, Kabupaten Bogor ini.
Beberapa saat mendengar suara gaduh letusan tembakan yang bersumber dari pecahan kaca mobil. Ia dan istrinya sempat melihat pengendara motor menggunakan helm full face melintas.
"Istri saya juga sempet melihat dan mendengar suara motor lewat sambil ngebut. Di situ baru suara letusan. Ciri-cirinya pakai helm ke tutup. Kalau motornya enggak kelihatan," katanya.
Bahkan, sebelum kejadian, ia sempat mendapat kabar dari warga sekitar bahwa ada keributan di belakang perumahaan. "Tadi saya denger dari tetangga katanya ada ribut-ribut di belakang komplek," ucapnya.
Adanya kejadian ini, ia berharap polisi segera menemukan pelaku atau pemilik senjata api yang melakukan penembakan hingga berakibat mobilnya rusak. "Saya sudah lapor ke satpam perumahan. Polisi juga sudah ada yang datang ke sini," jelasnya.
Sementara itu Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Ulung Sampurnajaya saat dikonfirmasi, Rabu (17/01) belum dapat memberikan keterangan.
Namun demikian berdasarkan keterangan warga sekitar dan pemilik mobil polisi telah menyita barang bukti berupa proyektil peluru tersebut.
Sementaa itu, Camat Bogor Utara Atep Budiman membenarkan adanya peristiwa peluru nyasar terjadi di wilayahnya. "Iya mobil itu sedang terpakir di depan rumah saudaranya pak Lubis di blok B, akibatnya kaca mobil sebelah kanan samping pecah dan proyektil peluru menembus kaca dan jatuh dalam mobil," katanya.
Atep melanjutkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. "Saat ini kepolisian masih menyelidiki, jadi untuk lengkapnya silahkan ke kepolisian," katanya.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi Selasa 16 Januari 2018 petang tersebut. Atas kejadian itu, warga sekitar Perumahan Green Residence hingga saat ini dibuat resah karena pelakunya belum diketahui.
Informasi diperoleh menyebutkan, sebelum mendapatkan kaca mobilnya pecah, ia sempat mendengar suara ledakan mirip letupan tembakan senjata api pada pukul 17.30 WIB. "Saat itu saya sedang ngobrol sama istri saya di teras rumah kakak kandung saya, tiba-tiba mendengar kayak suara petasan," tutur Fajar, Selasa 16 Januari 2018 malam.
Semula ia mengira suara keras itu berasal dari genting jatuh atau petasan. Ketika di cek ke parkiran ia mendapatkan kaca mobil miliknya pecah. "Ketika saya cek ke dalam ternyata ada proyektil di jok belakang," tutur warga Tajur Halang, Kabupaten Bogor ini.
Beberapa saat mendengar suara gaduh letusan tembakan yang bersumber dari pecahan kaca mobil. Ia dan istrinya sempat melihat pengendara motor menggunakan helm full face melintas.
"Istri saya juga sempet melihat dan mendengar suara motor lewat sambil ngebut. Di situ baru suara letusan. Ciri-cirinya pakai helm ke tutup. Kalau motornya enggak kelihatan," katanya.
Bahkan, sebelum kejadian, ia sempat mendapat kabar dari warga sekitar bahwa ada keributan di belakang perumahaan. "Tadi saya denger dari tetangga katanya ada ribut-ribut di belakang komplek," ucapnya.
Adanya kejadian ini, ia berharap polisi segera menemukan pelaku atau pemilik senjata api yang melakukan penembakan hingga berakibat mobilnya rusak. "Saya sudah lapor ke satpam perumahan. Polisi juga sudah ada yang datang ke sini," jelasnya.
Sementara itu Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Ulung Sampurnajaya saat dikonfirmasi, Rabu (17/01) belum dapat memberikan keterangan.
Namun demikian berdasarkan keterangan warga sekitar dan pemilik mobil polisi telah menyita barang bukti berupa proyektil peluru tersebut.
Sementaa itu, Camat Bogor Utara Atep Budiman membenarkan adanya peristiwa peluru nyasar terjadi di wilayahnya. "Iya mobil itu sedang terpakir di depan rumah saudaranya pak Lubis di blok B, akibatnya kaca mobil sebelah kanan samping pecah dan proyektil peluru menembus kaca dan jatuh dalam mobil," katanya.
Atep melanjutkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. "Saat ini kepolisian masih menyelidiki, jadi untuk lengkapnya silahkan ke kepolisian," katanya.
(ysw)