Angkutan Nataru, PT KAI Berangkatkan 613.729 Penumpang
A
A
A
JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero memberangkatkan 613.729 penumpang mulai dari 22 Desember hingga 7 Januari 2018 dari stasiun yang ada di wilayah Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta. Selamat 17 hari itu, penumpang mengalami kenaikan 4% dibandingkan tahun 2016/2017.
"Jumlah penumpang yang diangkut tahun ini mengalami peningkatan sebesar 4%, jika dibandingkan tahun lalu yang hanya sebesar 588.093 penumpang," kata Senior Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Edy Kuswoyo di Jakarta, Selasa (9/1/2018).
Dari jumlah penumpang yang diangkut tersebut, sebanyak 347.606 penumpang (57%) diberangkatkan dari Stasiun Pasar Senen, 241.595 penumpang (39%) dari Stasiun Gambir, dan sisanya dari stasiun keberangkatan lain sebesar (7%).
Selama 17 hari masa Angkutan Natal Tahun Baru (Nataru) 2017/2018, tercatat data jumlah kedatangan dan keberangkatan penumpang dengan volume tertinggi adalah sebagai berikut
Keberangkatan tertinggi di Stasiun Gambir pada tanggal 29 Desember 2017 sebanyak 18.220 penumpang. Stasiun Pasar Senen di 22 Desember 2017 sebanyak 22.535 penumpang.
Sementara itu untuk kedatangan tertinggi di Stasiun Gambir terjadi pada 1 Januari 2018 sebanyak 16.812 penumpang. Stasiun Pasar Senen 1 Januari 2018 sebanyak 19.863 penumpang.
"Secara umum, pelaksanaan angkutan Natal Tahun Baru (Nataru) tahun 2017/2018 berjalan dengan aman, lancar, dan terkendali," tegasnya.
Komitmen memberi pelayanan dengan slogan Zero Accident pun masih diusung PT KAI, khususnya di Daop 1 Jakarta. Tidak ada gangguan ataupun kecelakaan dalam perjalanan KA pada masa angkutan Nataru tahun ini. Baik dari sisi sarana dan prasarana, bisa disimpulkan minim gangguan.
Pada masa Angkutan Nataru 2017/2018 ini, PT KAI Daop 1 Jakarta total menyiapkan 72 kereta api (KA) terdiri dari 55 KA regular dan 17 KA tambahan. Dalam KA Tambahan terdiri dari 13 KA kelas Eksekutif dan Bisnis, serta 4 KA kelas ekonomi. Penambahan sarana KA ini dilakukan mengingat masa liburan Nataru 2017/2018 yang bersamaan dengan libur sekolah, sehingga dipastikan terjadi pelonjakan penumpang yang signifikan.
"Tentunya, KA yang telah disediakan Daop 1 Jakarta pun dapat menjawab kebutuhan untuk menampung jumlah penumpang yang melonjak pada masa Nataru ini," tuturnya.
Pada masa angkutan Nataru ini, penumpang KA juga sudah bisa memanfaatkan pelayanan e-boarding pass, dimana melalui aplikasi KAI Access versi ter-update, calon penumpang tidak perlu lagi mencetakan tiket Chek in.
Itu artinya penumpang KA semakin dimudahkan pada perjalanan masa angkutan Nataru tahun ini. Dengan aplikasi ini fasilitas check in secara online bisa dilakukan langsung dari aplikasinya. Setelah melakukan check in melalui aplikasi, pengguna jasa KA akan mendapatkan e-boarding pass. Proses check in dan unduh e-boarding pass ini dapat dilakukan mulai dari 2 jam sebelum jadwal keberangkatan KA.
PT KAI Daop 1 Jakarta berterima kasih kepada pihak-pihak yang telah bekerjasama menyukseskan masa angkutan Nataru 2017/2018, sehingga penumpang KA dapat menikmati perjalanan yang aman dan nyaman, dan selamat sampai kota tujuan masing-masing.
"Semua ini berkat dukungan seluruh Pekerja PT KAI, tenaga bantuan dari TNI, POM TNI, Polri, Brimob Polri, PMI, Railfans, serta seluruh unsur pendukung Angkutan Nataru 2017/2018, sehingga bisa aman, lancar serta selamat. Dan kami tetap mengutamakan aspek keamanan serta keselamatan," tutup Edy.
"Jumlah penumpang yang diangkut tahun ini mengalami peningkatan sebesar 4%, jika dibandingkan tahun lalu yang hanya sebesar 588.093 penumpang," kata Senior Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Edy Kuswoyo di Jakarta, Selasa (9/1/2018).
Dari jumlah penumpang yang diangkut tersebut, sebanyak 347.606 penumpang (57%) diberangkatkan dari Stasiun Pasar Senen, 241.595 penumpang (39%) dari Stasiun Gambir, dan sisanya dari stasiun keberangkatan lain sebesar (7%).
Selama 17 hari masa Angkutan Natal Tahun Baru (Nataru) 2017/2018, tercatat data jumlah kedatangan dan keberangkatan penumpang dengan volume tertinggi adalah sebagai berikut
Keberangkatan tertinggi di Stasiun Gambir pada tanggal 29 Desember 2017 sebanyak 18.220 penumpang. Stasiun Pasar Senen di 22 Desember 2017 sebanyak 22.535 penumpang.
Sementara itu untuk kedatangan tertinggi di Stasiun Gambir terjadi pada 1 Januari 2018 sebanyak 16.812 penumpang. Stasiun Pasar Senen 1 Januari 2018 sebanyak 19.863 penumpang.
"Secara umum, pelaksanaan angkutan Natal Tahun Baru (Nataru) tahun 2017/2018 berjalan dengan aman, lancar, dan terkendali," tegasnya.
Komitmen memberi pelayanan dengan slogan Zero Accident pun masih diusung PT KAI, khususnya di Daop 1 Jakarta. Tidak ada gangguan ataupun kecelakaan dalam perjalanan KA pada masa angkutan Nataru tahun ini. Baik dari sisi sarana dan prasarana, bisa disimpulkan minim gangguan.
Pada masa Angkutan Nataru 2017/2018 ini, PT KAI Daop 1 Jakarta total menyiapkan 72 kereta api (KA) terdiri dari 55 KA regular dan 17 KA tambahan. Dalam KA Tambahan terdiri dari 13 KA kelas Eksekutif dan Bisnis, serta 4 KA kelas ekonomi. Penambahan sarana KA ini dilakukan mengingat masa liburan Nataru 2017/2018 yang bersamaan dengan libur sekolah, sehingga dipastikan terjadi pelonjakan penumpang yang signifikan.
"Tentunya, KA yang telah disediakan Daop 1 Jakarta pun dapat menjawab kebutuhan untuk menampung jumlah penumpang yang melonjak pada masa Nataru ini," tuturnya.
Pada masa angkutan Nataru ini, penumpang KA juga sudah bisa memanfaatkan pelayanan e-boarding pass, dimana melalui aplikasi KAI Access versi ter-update, calon penumpang tidak perlu lagi mencetakan tiket Chek in.
Itu artinya penumpang KA semakin dimudahkan pada perjalanan masa angkutan Nataru tahun ini. Dengan aplikasi ini fasilitas check in secara online bisa dilakukan langsung dari aplikasinya. Setelah melakukan check in melalui aplikasi, pengguna jasa KA akan mendapatkan e-boarding pass. Proses check in dan unduh e-boarding pass ini dapat dilakukan mulai dari 2 jam sebelum jadwal keberangkatan KA.
PT KAI Daop 1 Jakarta berterima kasih kepada pihak-pihak yang telah bekerjasama menyukseskan masa angkutan Nataru 2017/2018, sehingga penumpang KA dapat menikmati perjalanan yang aman dan nyaman, dan selamat sampai kota tujuan masing-masing.
"Semua ini berkat dukungan seluruh Pekerja PT KAI, tenaga bantuan dari TNI, POM TNI, Polri, Brimob Polri, PMI, Railfans, serta seluruh unsur pendukung Angkutan Nataru 2017/2018, sehingga bisa aman, lancar serta selamat. Dan kami tetap mengutamakan aspek keamanan serta keselamatan," tutup Edy.
(mhd)