39.000 Warga Belum Lakukan Perekaman e-KTP, Ini Kata Dukcapil DKI

JAKARTA - Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Kadisdukcapil) DKI Jakarta Edison Sianturi menjelaskan, pihaknya memiliki layanan perekaman secara mobile.

"Seluruh kegiatan pencetakan secara mobile. Yang belum melakukan perekaman ada 39.000 penduduk itu yang sibuk, yang sakit ada, yang di luar negeri juga," kata Edisom di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Minggu 22 Oktober 2017.

Bagi warga DKI yang sakit, Edison mengaku sudah membuat pemberitahuan di seluruh kelurahan untuk memberikan alamat agar didatangi tim dukcapil.

"Membuat pengumuman di kelurahan se-Jakarta bagi yang sakit akan didatangi dukcapil ke rumahnya. Begitu juga lembaga lain kami akan jemput bola," ungkapnya.

Dia menegaskan, layanan pencetakan dan perekaman KTP elektronik sudah bisa dilakukan di seluruh kelurahan.

"Kami berkomitmen bahwa yang sudah siap cetak dan belum sempat ambil KTP-nya dan blangkonya datang minggu ini ke seluruh kelurahan. Semua siap cetak tidak ada kendala perekaman dan pencetakan. Kami sudah menaruh alat perekaman dan pencetakan di DKI," tuturnya.

Terakhir, Edison menjamin bahwa tak ada pungutan saat ada warga yang ingin merekam maupun mencetak KTP. "Kami siap sesuai arahan. Dukcapil bisa melayani tanpa ada pungutuan," katanya.