Kapolres Jaktim: Anggota Kena Narkoba, Wajib Ditinju
A
A
A
JAKARTA - Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Andry Wibowo geram mengetahui dua anak buahnya dibekuk Bid Propam Polda Metro Jaya terkait kasus narkoba. Andry pun menginginkan meninju oknum polisi yang terlibat kasus narkoba.
"Wajib ditinju anggota yang pakai narkoba," kata Andry Wibowo yang dihubungi SINDOnews, Jumat (29/9/2017). Untuk mengantisipasi kejadian serupa, Andry akan lebih rutin melakukan pengecekan anggota secara acak di seluruh wilayah hukum Polres Jakarta Timur.
"Sebenarnya kita rutin check random, tetapi jumlah anggota cukup banyak. Sebanyak 1-2 anggota pasti ada yang nakal," ujarnya.
Andry melanjutkan, jika diperlukan Polres Jakarta Timur akan bekerja sama dengan BNN untuk test urine dadakan terhadap anggotanya.
Andry berpesan kepada seluruh anggota di wilayah hukum Polres Jakarta Timur untuk menggunakan waktu sebagai polisi dengan kegiatan yang positif. "Pesannya, jagalah semua nikmat yang sudah diberikan Tuhan. Menjadi polisi itu sudah suatu kenikmatan dari kasih sayang Tuhan, jadi gunakan waktu mu menjadi polisi dengan hal yang positif. Karena jalan itu lah kehormatan dan kebahagian lahir serta bathin dapat tercapai," katanya.
Untuk diketahui Bid Propam Polda Metro Jaya membekuk oknum tiga anggota kepolisian yang terlibat kasus penyalahgunaan narkoba. Adapun ketiga oknum polisi ini yakni Aipda DK, Briptu CN, dan Bripka EDN.
Aipda DK dan Briptu CN diketahui merupakan anggota Polsek Pulo Gadung dan Polsek Duren Sawit Polres Jakarta Timur yang dinyatakan urine positif mengandung zat metaphetamine dan amphetamine.
"Wajib ditinju anggota yang pakai narkoba," kata Andry Wibowo yang dihubungi SINDOnews, Jumat (29/9/2017). Untuk mengantisipasi kejadian serupa, Andry akan lebih rutin melakukan pengecekan anggota secara acak di seluruh wilayah hukum Polres Jakarta Timur.
"Sebenarnya kita rutin check random, tetapi jumlah anggota cukup banyak. Sebanyak 1-2 anggota pasti ada yang nakal," ujarnya.
Andry melanjutkan, jika diperlukan Polres Jakarta Timur akan bekerja sama dengan BNN untuk test urine dadakan terhadap anggotanya.
Andry berpesan kepada seluruh anggota di wilayah hukum Polres Jakarta Timur untuk menggunakan waktu sebagai polisi dengan kegiatan yang positif. "Pesannya, jagalah semua nikmat yang sudah diberikan Tuhan. Menjadi polisi itu sudah suatu kenikmatan dari kasih sayang Tuhan, jadi gunakan waktu mu menjadi polisi dengan hal yang positif. Karena jalan itu lah kehormatan dan kebahagian lahir serta bathin dapat tercapai," katanya.
Untuk diketahui Bid Propam Polda Metro Jaya membekuk oknum tiga anggota kepolisian yang terlibat kasus penyalahgunaan narkoba. Adapun ketiga oknum polisi ini yakni Aipda DK, Briptu CN, dan Bripka EDN.
Aipda DK dan Briptu CN diketahui merupakan anggota Polsek Pulo Gadung dan Polsek Duren Sawit Polres Jakarta Timur yang dinyatakan urine positif mengandung zat metaphetamine dan amphetamine.
(whb)