Sembunyi di Gunung Putri, Polresta Depok Cokok 3 Buronan Pembobol ATM
A
A
A
DEPOK - Polresta Depok mencokok tiga buronan pelaku pencurian uang di mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di Komplek Pelni, Sukmajaya, Depok.
Penangkapan ketiga pelaku merupakan pengembangan dari dua pelaku yang ditangkap terlebih dahulu yaitu Adison dan Indra. Adison dan Indra diamankan di daerah Bogor pada Kamis (27/7) malam. Salah satu tersangka, Indra terpaksa ditembak di bagian kaki kanan karena melawan saat akan ditangkap.
Kanit Krimsus Polresta Depok, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Firdaus, mengungkapkan, pelaku dibekuk di daerah Gunung Putri, Bogor. Tempat ini merupakan persembunyian para pelaku seusai melancarkan aksinya. "Kami ajak dua tersangka lainnya untuk memastikan tempat persembunyian terduga tersangka. Benar saja, ada tiga orang di dalam rumah. Kami bekuk tiga orang tersebut tanpa ada perlawanan," ujarnya, Senin (31/7/2017).
Dari tersangka A polisi mengamankan satu motor yang di dalam bagasinya terdapat alat-alat yang digunakan pelaku mengakali mesin ATM incarannya. "Di jok motor itu ditemukan gunting, potongan botol minum, lem besi dan isolatip," pungkasnya.
Saat ini polisi masih memeriksa para tersangka guna mengembangkan kasus pembobolan ATM tersebut. Diduga kuat pembobol ATM di Komplek Pelni merupakan komplotan yang berjumlah enam orang.
Penangkapan ketiga pelaku merupakan pengembangan dari dua pelaku yang ditangkap terlebih dahulu yaitu Adison dan Indra. Adison dan Indra diamankan di daerah Bogor pada Kamis (27/7) malam. Salah satu tersangka, Indra terpaksa ditembak di bagian kaki kanan karena melawan saat akan ditangkap.
Kanit Krimsus Polresta Depok, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Firdaus, mengungkapkan, pelaku dibekuk di daerah Gunung Putri, Bogor. Tempat ini merupakan persembunyian para pelaku seusai melancarkan aksinya. "Kami ajak dua tersangka lainnya untuk memastikan tempat persembunyian terduga tersangka. Benar saja, ada tiga orang di dalam rumah. Kami bekuk tiga orang tersebut tanpa ada perlawanan," ujarnya, Senin (31/7/2017).
Dari tersangka A polisi mengamankan satu motor yang di dalam bagasinya terdapat alat-alat yang digunakan pelaku mengakali mesin ATM incarannya. "Di jok motor itu ditemukan gunting, potongan botol minum, lem besi dan isolatip," pungkasnya.
Saat ini polisi masih memeriksa para tersangka guna mengembangkan kasus pembobolan ATM tersebut. Diduga kuat pembobol ATM di Komplek Pelni merupakan komplotan yang berjumlah enam orang.
(thm)