Si Jago Merah Mengamuk, Lapak dan Mess Karyawan Barang Bekas Ludes
A
A
A
JAKARTA - Kebakaran hebat menghanguskan lapak berisi biji plastik dan mess pegawai rongsokan di Jalan Pulogebang Permai, Gang Damai, RT 01, RW 05, Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari situs Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta, kebakaran hebat ini terjadi pada Minggu pagi (30/7/2017). Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Edi Parwoko, mengatakan, kebakaran terjadi di lapak yang berisi biji plastik sehingga membuat api dengan cepat merambat ke kebangunan yang ada di sekitar lokasi kejadian.
Akibatnya, amukan si jago merah tidak hanya menghanguskan lapak rongsokan tetapi juga mess pegawainya. Sebab api yang berkobar cukup besar. Warga sekitar langsung panik dan berusaha menyelamatkan harta benda miliknya.
Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur yang tiba dilokasi langsung berupaya mencegah terjadinya perambatan api agar tidak meluas. “Sebanyak 17 unit dikerahkan ke lokasi,” kata Edi.
Beruntung, kobaran ap dengan cepat dikuasai sehingga tidak meluas. Namun teradapat 10 orang pekerja yang kehilangan tempat tinggal (mess). “Ttidak ada korban dalam kejadian ini. Kerugian ditafsir mencapai ratusan juta rupiah,” ucap Edi.
Pegawai lapak rongsokan, Maulana, mengatakan, api muncul secara tiba-tiba dari atas bangunan yang berisi bahan-bahan biji plastik itu. “Namanya musibah, tidak tahu kapan datangnya. Saat kejadian sda juga pegawai rongsokan masih pada tidur di mess,” pungkasnya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari situs Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta, kebakaran hebat ini terjadi pada Minggu pagi (30/7/2017). Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Edi Parwoko, mengatakan, kebakaran terjadi di lapak yang berisi biji plastik sehingga membuat api dengan cepat merambat ke kebangunan yang ada di sekitar lokasi kejadian.
Akibatnya, amukan si jago merah tidak hanya menghanguskan lapak rongsokan tetapi juga mess pegawainya. Sebab api yang berkobar cukup besar. Warga sekitar langsung panik dan berusaha menyelamatkan harta benda miliknya.
Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur yang tiba dilokasi langsung berupaya mencegah terjadinya perambatan api agar tidak meluas. “Sebanyak 17 unit dikerahkan ke lokasi,” kata Edi.
Beruntung, kobaran ap dengan cepat dikuasai sehingga tidak meluas. Namun teradapat 10 orang pekerja yang kehilangan tempat tinggal (mess). “Ttidak ada korban dalam kejadian ini. Kerugian ditafsir mencapai ratusan juta rupiah,” ucap Edi.
Pegawai lapak rongsokan, Maulana, mengatakan, api muncul secara tiba-tiba dari atas bangunan yang berisi bahan-bahan biji plastik itu. “Namanya musibah, tidak tahu kapan datangnya. Saat kejadian sda juga pegawai rongsokan masih pada tidur di mess,” pungkasnya.
(thm)