Miris, Bayi Baru Lahir Dibuang di Toilet Rumah Sakit
A
A
A
JAKARTA - Sejumlah penghuni Rumah Sakit Hermina, Kalideres, Jakarta Barat digegerkan dengan temuan mayat bayi perempuan yang ditemukan di sebuah tempat sampah toilet rumah sakit tersebut.
Kuat dugaan bayi tersebut merupakan hasil hubungan gelap. Diperkirakan bayi prematur itu dibuang tak berapa lama sejak kelahirannya. Kecurigaan itu terlihat dari kulit bayi yang masih merah serta banyaknya bercak darah disekitar tubuh.
Kapolsek Kalideres, Kompol Efendi, mengatakan, sosok mayat bayi itu pertama kali ditemukan oleh pegtugas kebersihan rumah sakit, Senin (17/7/2017) pagi, yang pada saat itu tengah bertugas membersihkan toilet tersebut.
"Iya betul, mayat bayi itu ditemukan di tong sampah toilet perempuan," ujar Efendi saat dikonfirmasi, Senin (17/7/2017).
Menurut Efendi, mayat bayi itu ditemukan dalam kondisi tali pusar yang masih menempel dan diduga merupakan hasil hubungan gelap. "Bayi perempuan itu diperkirakan lahir prematur kira-kira berusia kandungan 6 bulan," ucap Efendi.
Kanit Reskrim Posek Kalideres, AKP Syafri, menambahkan, saat ini, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi serta kamera CCTV untuk mengetahui pelaku pembuang bayi tak berdosa tersebut.
"Kami sudah periksa kamera CCTV tapi tidak ada yang mengarah ke toilet, saat ini masih kami kembangkan," tutupnya.
Kuat dugaan bayi tersebut merupakan hasil hubungan gelap. Diperkirakan bayi prematur itu dibuang tak berapa lama sejak kelahirannya. Kecurigaan itu terlihat dari kulit bayi yang masih merah serta banyaknya bercak darah disekitar tubuh.
Kapolsek Kalideres, Kompol Efendi, mengatakan, sosok mayat bayi itu pertama kali ditemukan oleh pegtugas kebersihan rumah sakit, Senin (17/7/2017) pagi, yang pada saat itu tengah bertugas membersihkan toilet tersebut.
"Iya betul, mayat bayi itu ditemukan di tong sampah toilet perempuan," ujar Efendi saat dikonfirmasi, Senin (17/7/2017).
Menurut Efendi, mayat bayi itu ditemukan dalam kondisi tali pusar yang masih menempel dan diduga merupakan hasil hubungan gelap. "Bayi perempuan itu diperkirakan lahir prematur kira-kira berusia kandungan 6 bulan," ucap Efendi.
Kanit Reskrim Posek Kalideres, AKP Syafri, menambahkan, saat ini, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi serta kamera CCTV untuk mengetahui pelaku pembuang bayi tak berdosa tersebut.
"Kami sudah periksa kamera CCTV tapi tidak ada yang mengarah ke toilet, saat ini masih kami kembangkan," tutupnya.
(ysw)