Jenguk Hermansyah, Buni Yani Enggan Komentar karena Takut Dituntut Lagi
A
A
A
JAKARTA - Terdakwa kasus dugaan pelanggaran Undang-Undang ITE, Buni Yani, menjenguk ahli IT korban pengeroyokan, Hermansyah, di RSPAD Gatot Subroto, Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (15/7/2017) sore.
Namun Buni Yani enggan berkomentar mengenai motif di balik kekerasan yang dialami Hermansyah."Saya tidak usah komentar dulu, enggak bisa berkomentar, enggak berani berspekulasi nanti saya dituntut lagi," katanya.
Berdasarkan pantauan, Buni Yani datang mengenakan kemeja putih dan dikawal oleh Komunitas Bang Japar (Jawara Pengacara).
Menurut Buni Yani, kedatangannya ke RSPAD untuk melihat kondisi kesehatan Hermansyah yang sebelumnya direncanakan akan dijadikan sebagai saksi ahli dalam kasus yang menimpanya. (Baca:Hermansyah Ternyata Akan Jadi Saksi Ahli di Sidang Buni Yani)
"Kami mendoakan kesembuhan Hermansyah dan ketegaran keluarga dalam menghadapi musibah ini. Semoga Hermansyah segera pulih," ucapnya.
Diketahui, Hermansyah dikeroyok di Tol Jogorawi, Jakarta Timur, pekan lalu saat dalam perjalanan pulang ke rumahnya. Polisi sudah meringkus sejumlah pelaku dan memastikan pemicu pengeroyokan ini berawal dari senggolan mobil korban dan pelaku.
Namun Buni Yani enggan berkomentar mengenai motif di balik kekerasan yang dialami Hermansyah."Saya tidak usah komentar dulu, enggak bisa berkomentar, enggak berani berspekulasi nanti saya dituntut lagi," katanya.
Berdasarkan pantauan, Buni Yani datang mengenakan kemeja putih dan dikawal oleh Komunitas Bang Japar (Jawara Pengacara).
Menurut Buni Yani, kedatangannya ke RSPAD untuk melihat kondisi kesehatan Hermansyah yang sebelumnya direncanakan akan dijadikan sebagai saksi ahli dalam kasus yang menimpanya. (Baca:Hermansyah Ternyata Akan Jadi Saksi Ahli di Sidang Buni Yani)
"Kami mendoakan kesembuhan Hermansyah dan ketegaran keluarga dalam menghadapi musibah ini. Semoga Hermansyah segera pulih," ucapnya.
Diketahui, Hermansyah dikeroyok di Tol Jogorawi, Jakarta Timur, pekan lalu saat dalam perjalanan pulang ke rumahnya. Polisi sudah meringkus sejumlah pelaku dan memastikan pemicu pengeroyokan ini berawal dari senggolan mobil korban dan pelaku.
(thm)