Melawan Petugas, 2 Maling Kelas Teri Ditembak Polisi
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Dua pelaku pencurian yakni, Hardi Kurniawan (22) dan Tirta Ismail (21) ditembak petugas Polsek Curug, Tangerang Selatan. Keduanya ditembak karena melakukan perlawanan.
Wakapolsek Curug AKP Mansuri mengatakan, penangkapan pelaku bermula dari laporan pencurian di rumah Siti Rohmania (43) di Kampung Babakan RT 02/04, Curug, Tangerang Selatan, pada Senin, 3 April 2017 malam lalu. Setelah melakukan pemeriksaan sejumlah saksi dan diketahui ciri-ciri pelaku.
Ketika melakukan penelusuruan untuk mencari pelaku, secara kebetulan Hardi melintas mengendarai motor Honda Beat. Petugas melakukan pengejaran dan menangkap Hardi di Lapangan Sukabakti.
Selanjutnnya petugas melakukan pengembangan untuk menangkap Tirta Ismail. Namun, Hardi melakukan perlawanan hingga akhirnya ditembak petugas.
Begitu pun Tirta juga mengalami nasib serupa akibat melawan petugas."Keduanya melawan terpaksa kami lumpuhkan dengan timah panas," kata Mansuri kepada wartawan, Kamis (5/4/2017).
Di hadapan petugas kedua pelaku mengakui mencuri di rumah Siti dan menggasak satu laptop serta tiga handphone."Kami maish mendalami pemeriksaan terhadap kedua pelaku karena tidak tertutup kemungkinan mereka telah belasan kali beraksi," ucapnya.
Wakapolsek Curug AKP Mansuri mengatakan, penangkapan pelaku bermula dari laporan pencurian di rumah Siti Rohmania (43) di Kampung Babakan RT 02/04, Curug, Tangerang Selatan, pada Senin, 3 April 2017 malam lalu. Setelah melakukan pemeriksaan sejumlah saksi dan diketahui ciri-ciri pelaku.
Ketika melakukan penelusuruan untuk mencari pelaku, secara kebetulan Hardi melintas mengendarai motor Honda Beat. Petugas melakukan pengejaran dan menangkap Hardi di Lapangan Sukabakti.
Selanjutnnya petugas melakukan pengembangan untuk menangkap Tirta Ismail. Namun, Hardi melakukan perlawanan hingga akhirnya ditembak petugas.
Begitu pun Tirta juga mengalami nasib serupa akibat melawan petugas."Keduanya melawan terpaksa kami lumpuhkan dengan timah panas," kata Mansuri kepada wartawan, Kamis (5/4/2017).
Di hadapan petugas kedua pelaku mengakui mencuri di rumah Siti dan menggasak satu laptop serta tiga handphone."Kami maish mendalami pemeriksaan terhadap kedua pelaku karena tidak tertutup kemungkinan mereka telah belasan kali beraksi," ucapnya.
(whb)