BPBD DKI: Banjir di Permukiman Bantaran Kali Ciliwung Sudah Surut
A
A
A
JAKARTA - BPBD DKI Jakarta menyatakan banjir yang menggenagi ribuan rumah di bantaran Kali Ciliwung tadi pagi sudah surut. Sebanyak 1.178 rumah di bantaran Kali Ciliwung terendam banjir akibat meluapnya Kali Ciliwung.
Kepala Satuan Pelaksana (Kasatlak) BPBD DKI Jakarta Husein Murad menjelaskan, air yang menggenai ribuan rumah ini perlahan-lahan sudah mulai surut."Yang belum dinormalisasi, kalau air meningkat maka menggenangi warga. Tapi untuk wilayah seperti Kampung Pulo sudah aman karena sudah dinormalisasi," kata Husein kepada Sindonews, Selasa (28/2/2017).
Dari data yang dihimpun Sindonews melalui akun Twitter @BPBDJakarta. Dalam cuitan BPBD DKI Jakarta, genangan akibat luapan Kali Ciliwung Kelurahan Pejaten Timur, Jakarta Selatan. Saat ini sudah dalam kondisi surut.
Sebelumnya diberitakan, ribuan rumah di Jakarta masih tergenang banjir yang diakibatkan meluapnya Kali Ciliwung. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 1.178 rumah di bantaran Kali Ciliwung tergennang banjir pada Selasa (28/2/2017).
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, naiknya debit Kali Ciliwung di pintu Air Depok hingga level Siaga 3 pada Senin sore kemarin menyebabkan permukiman di bantaran kali di Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu Jakarta Selatan dan Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur tergenang banjir.( Baca: 1.178 Rumah di Jakarta Masih Terendam Banjir )
Kepala Satuan Pelaksana (Kasatlak) BPBD DKI Jakarta Husein Murad menjelaskan, air yang menggenai ribuan rumah ini perlahan-lahan sudah mulai surut."Yang belum dinormalisasi, kalau air meningkat maka menggenangi warga. Tapi untuk wilayah seperti Kampung Pulo sudah aman karena sudah dinormalisasi," kata Husein kepada Sindonews, Selasa (28/2/2017).
Dari data yang dihimpun Sindonews melalui akun Twitter @BPBDJakarta. Dalam cuitan BPBD DKI Jakarta, genangan akibat luapan Kali Ciliwung Kelurahan Pejaten Timur, Jakarta Selatan. Saat ini sudah dalam kondisi surut.
Sebelumnya diberitakan, ribuan rumah di Jakarta masih tergenang banjir yang diakibatkan meluapnya Kali Ciliwung. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 1.178 rumah di bantaran Kali Ciliwung tergennang banjir pada Selasa (28/2/2017).
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, naiknya debit Kali Ciliwung di pintu Air Depok hingga level Siaga 3 pada Senin sore kemarin menyebabkan permukiman di bantaran kali di Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu Jakarta Selatan dan Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur tergenang banjir.( Baca: 1.178 Rumah di Jakarta Masih Terendam Banjir )
(whb)