Harga Melejit, Permintaan Cabai Busuk di Pasar Meningkat 200%

Rabu, 11 Januari 2017 - 15:04 WIB
Harga Melejit, Permintaan...
Harga Melejit, Permintaan Cabai Busuk di Pasar Meningkat 200%
A A A
BEKASI - Melejitnya harga cabai di pasaran hingga ratusan ribu per kilogram, membuat masyarakat mencari alternatif lain agar tetap bisa merasakan pedasnya cabai untuk menu masakannya.

Salah satu alternatif yang dipilih masyarakat, khususnya para pedagang makanan di antaranya dengan membeli cabai busuk. Hal ini diakui oleh salah satu pedagang cabai busuk di pasar Kranji, Kota Bekasi, berinisial S.

"Iya banyak yang cari cabai busuk mas, rata-rata pembelinya banyak dari kalangan pedagang makanan," kata S saat ditemui di Pasar Kranji, Kota Bekasi, Rabu (11/1/2017).

Diakui S, di sejumlah pasar tradisional memang ada saja yang menjual cabai busuk. Cabe busuk ini dibeli pedagang makanan untuk membuat sambal oleh mereka. Sedangkan untuk masyarakat biasa tidak ada yang beli.

"Untuk cabai busuk yang beli hanya pedagang saja, kalau masyarakat tetap pilih kualitas yang bagus. Biasanya, untuk jenis cabai busuk yang dibeli jenis cabai rawit merah yang memang cocok buat sambal,"terangnya.

Lebih lanjut, kata S, untuk harga cabai busuk dijual tidak ditetapkan harganya perkilo melainkan, sesuai permintaan pembelinya saja. "Untuk harga kita tidak tentukan, semaunya pembeli saja belinya berapa," ujarnya.

Terakhir, diakui S, sejak melonjaknya harga cabai hingga mencapai 120 ribu perkilonya. Permintaan cabai busuk meningkat, tapi stoknya terbatas."Pedagang yang stok cabai busuk terbatas, cuma memang permintaan saat ini meningkat," tandasnya.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9696 seconds (0.1#10.140)