Jelang Kenaikan STNK dan BPKB, Ditlantas Polda Metro Diserbu Warga

Kamis, 05 Januari 2017 - 16:50 WIB
Jelang Kenaikan STNK dan BPKB, Ditlantas Polda Metro Diserbu Warga
Jelang Kenaikan STNK dan BPKB, Ditlantas Polda Metro Diserbu Warga
A A A
JAKARTA - Ribuan warga mendatangi kantor Ditlantas Polda Metro Jaya hendak mengurus administrasi kendaraannya. Sebab, mulai Jumat 6 Januari 2017 esok, biaya pengurusan naik berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 60 Tahun 2016.

Tak sedikit warga yang rela datang ke Mapolda Metro Jaya sejak pagi untuk menghindari antrean panjang. Seperti yang dialami Wina Witanti. Perempuan asal Bojong, Bogor, Jawa Barat itu sudah berada di Mapolda Metro sejak pukul 07.30 WIB. "Saya sampai sini jam setengah delapan lah, nomor antreannya sudah 1.517," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Kamis (5/1/2017).

Sama seperti Wina, Anton warga lainnya sempat menghela nafas begitu melihat nomor antreannya berada di urutan 1.896. Dia mengaku, kedatanganya hari ini untuk memperpanjang BPKB dan STNK kendaraannya bukanlah yang pertama. Dia sudah mengurus administrasi sejak Selasa, 3 Januari 2017 lalu."Mau balik nama BPKB sama STNK, sebenarnya saya hari Selasa ke sini. Kan STNK dulu baru BPKB," tuturnya.

Salah seorang petugas loket Edy Suryadi menuturkan, ada warga yang sudah menunggu loket dibuka sejak pukul 03.00 WIB dini hari. Padahal, loket baru akan dibuka pukul 07.00 WIB. Petugas pun terpaksa membuka loket lebih cepat, yakni pukul 05.00 WIB."Warga yang mau ngurus itu ada yang udah datang dari pagi, bahkan petugas belum hadir udah pada ngantre," jelasnya.

Sementara itu, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Ermayudi memaparkan, tingginya animo masyarakat mengurus administrasi kendaraan lantaran penerapan kenaikan harga akan diberlakukan mulai Jumat esok. (Baca: Kenaikkan Biaya STNK, DKI Hanya Bisa Turuti Kebijakan Pemerintah Pusat)

"Ini kan ngejar tanggal 6 (Januari 2017), masyarakat mengejar itu supaya tidak terkena kenaikan. Kita coba memberikan pelayanan, pengamanan. Habis ini kita buka lagi di gedung sebelah outlet baru supaya menghindari kepadatan," katanya.

Ermayudi menambahkan, polisi sudah menyiapkan berbagai strategi menghadapi serbuan warga yang ingin mengurus administrasi kendaraan mereka. Polisi bahkan akan memperpanjang waktu pengurusan."Biasanya sampai jam tiga (15.00 WIB), mungkin hari ini sampai malam akan kita layani," tambahnya. Berdasarkan pantauan di lokasi, sampai berita ini diturunkan, antrean di Kantor Ditlantas Polda Metro Jaya sudah mencapai hampir 2.000 orang.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7634 seconds (0.1#10.140)