Pergoki Pencuri, Kakek di Ciputat Pingsan Dianiaya
A
A
A
TANGERANG SELATAN - MH Suparmin (67) seorang kakek yang tinggal di Jalan Suka Mulya, RT 05 RW 08, Serua Indah, Ciputat, Tangerang Selatan, menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh seorang pria tak dikenal, Senin (14/11/2016) sekitar pukul 10.00 WIB.
Kejadian itu baru diketahui oleh keponakan korban, Suprapto (58) yang sedang berada di warung tak jauh dari rumah korban. "Tadi istri saya datang ke warung terus minta saya pulang, katanya Pak Lik (Paman) kepalanya penuh darah dan pingsan di rumah," kata Suprapto di lokasi.
Karena luka sobek di bagian kepala korban cukup parah, akhirnya pihak keluarga membawanya ke Rumah Sakit Premier Bintaro untuk menjalani perawatan.
Tak beberapa lama, anggota Buser dari Reskrim Polsek Ciputat tiba ke lokasi dan melakukan penyelidikan. Hasilnya, tak ada barang yang hilang dari rumah korban.
"Kita belum bisa menyimpulkan motifnya, karena korban sendiri masih tak sadarkan diri. Dugaan awal sepertinya pelaku ingin mencuri, namun dipergoki korban sehingga pelaku melakukan penganiayaan itu," ucap Kanit Reskrim Polsek Ciputat, Iptu Eka Wijaya di TKP.
Dari lokasi, polisi menyita satu buah pipa besi sepanjang sekira 70 sentimeter yang tergeletak di ruang tamu. Besi itu diduga digunakan oleh pelaku untuk melakukan penganiayaan kepada korban.
"Barang bukti berupa satu pipa besi yang digunakan pelaku, sekarang masih kita selidiki dulu," sambung Eka.
Kejadian itu baru diketahui oleh keponakan korban, Suprapto (58) yang sedang berada di warung tak jauh dari rumah korban. "Tadi istri saya datang ke warung terus minta saya pulang, katanya Pak Lik (Paman) kepalanya penuh darah dan pingsan di rumah," kata Suprapto di lokasi.
Karena luka sobek di bagian kepala korban cukup parah, akhirnya pihak keluarga membawanya ke Rumah Sakit Premier Bintaro untuk menjalani perawatan.
Tak beberapa lama, anggota Buser dari Reskrim Polsek Ciputat tiba ke lokasi dan melakukan penyelidikan. Hasilnya, tak ada barang yang hilang dari rumah korban.
"Kita belum bisa menyimpulkan motifnya, karena korban sendiri masih tak sadarkan diri. Dugaan awal sepertinya pelaku ingin mencuri, namun dipergoki korban sehingga pelaku melakukan penganiayaan itu," ucap Kanit Reskrim Polsek Ciputat, Iptu Eka Wijaya di TKP.
Dari lokasi, polisi menyita satu buah pipa besi sepanjang sekira 70 sentimeter yang tergeletak di ruang tamu. Besi itu diduga digunakan oleh pelaku untuk melakukan penganiayaan kepada korban.
"Barang bukti berupa satu pipa besi yang digunakan pelaku, sekarang masih kita selidiki dulu," sambung Eka.
(ysw)