Runtuhkan Gedung, Polres Tangsel Belum Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
A
A
A
TANGERANG - Aparat Polres Kota Tangerang Selatan (Tangsel) belum mempersiapkan rekayasa lalu lintas terkait rencana peruntuhan gedung Panin Bank di Bintaro Sektor 7 yang akan dilakukan pada Jumat 7 Oktober 2016 malam.
Kapolres Tangsel AKBP Ayi Supardan ketika dihubungi mengatakan, pihaknya masih melakukan koordinasi dengan berbagai pihak mengenai rekayasa lalu lintas.
"Nanti ya belum, kami belum siapkan. Sebab katanya dari kontraktor itu dibongkarnya secara bertahap. Jadi kita masih menyesuaikan saja dengan kebutuhan di lapangan," katanya kepada wartawan Senin (3/10/9/2016).
Diberitakan sebelumnya, PT Wahana Infonusa sebagai perusahaan yang ditunjuk oleh Bank Panin untuk merobohkan gedung tersebut melalui Project Manager-nya yakni Ari Yudhanto menyampaikan hanya mengerahkan 15 pekerja untuk meruntuhkan gedung tersebut.
“Hanya 10-15 orang saja cukup, karena sebenarnya kami sudah pernah melakukan seperti ini. Hanya saja ini lebih tinggi dan ini pertama kali dilakukan di Indonesia,” ujar Ari saat ditemui di sebuah ruko yang dikontrak untuk menjadi kantornya sekitar lokasi.
Kapolres Tangsel AKBP Ayi Supardan ketika dihubungi mengatakan, pihaknya masih melakukan koordinasi dengan berbagai pihak mengenai rekayasa lalu lintas.
"Nanti ya belum, kami belum siapkan. Sebab katanya dari kontraktor itu dibongkarnya secara bertahap. Jadi kita masih menyesuaikan saja dengan kebutuhan di lapangan," katanya kepada wartawan Senin (3/10/9/2016).
Diberitakan sebelumnya, PT Wahana Infonusa sebagai perusahaan yang ditunjuk oleh Bank Panin untuk merobohkan gedung tersebut melalui Project Manager-nya yakni Ari Yudhanto menyampaikan hanya mengerahkan 15 pekerja untuk meruntuhkan gedung tersebut.
“Hanya 10-15 orang saja cukup, karena sebenarnya kami sudah pernah melakukan seperti ini. Hanya saja ini lebih tinggi dan ini pertama kali dilakukan di Indonesia,” ujar Ari saat ditemui di sebuah ruko yang dikontrak untuk menjadi kantornya sekitar lokasi.
(ysw)