Dokter Sebut Hani Panik Usai Cicipi Kopi Mirna
A
A
A
JAKARTA - Dokter Ardianto salah satu dokter yang menangani Wayan Mirna Salihin menyebut Hani alias Juwita Boon sempat terlihat panik.
Kepanikan tersebut disebabkan Hani mencicipi es kopi Vietnam yang sebelumnya diminum oleh Mirna."Dia (Hani) tanya, saya bisa mati juga enggak dok? Karena dia mengaku minum digelas yang sama," kata Ardianto di PN Jakarta Pusat, Senin (28/8/2016).
Melihat Hani dalam kondisi panik, Ardianto berusaha menenangkan dengan melakukan pemeriksaan mendalam."Saya tidak temukan ada kelainan apa-apa. Kondisinya normal," tegas Ardianto.
Untuk mengantisipaai, saat hendak pulang dokter pun memberikan resep obat ke Hani.Satu obat untuk menyerap racun dan satu lagi untuk pencahar. "Saya juga sarankan makan dan minum banyak, supaya detoks alami," tuturnya.
Selain dr Ardhianto, dalam sidang ke-15 kasus pembunuhan Mirna Salihin ini dr Prima Yodha yang juga dokter UGD RS Abdi Waluyo memberikan keterangan sebagai saksi.
Kepanikan tersebut disebabkan Hani mencicipi es kopi Vietnam yang sebelumnya diminum oleh Mirna."Dia (Hani) tanya, saya bisa mati juga enggak dok? Karena dia mengaku minum digelas yang sama," kata Ardianto di PN Jakarta Pusat, Senin (28/8/2016).
Melihat Hani dalam kondisi panik, Ardianto berusaha menenangkan dengan melakukan pemeriksaan mendalam."Saya tidak temukan ada kelainan apa-apa. Kondisinya normal," tegas Ardianto.
Untuk mengantisipaai, saat hendak pulang dokter pun memberikan resep obat ke Hani.Satu obat untuk menyerap racun dan satu lagi untuk pencahar. "Saya juga sarankan makan dan minum banyak, supaya detoks alami," tuturnya.
Selain dr Ardhianto, dalam sidang ke-15 kasus pembunuhan Mirna Salihin ini dr Prima Yodha yang juga dokter UGD RS Abdi Waluyo memberikan keterangan sebagai saksi.
(whb)