Sukamto Dibunuh Gara-gara Melarang Pelaku Tidur

JAKARTA - Pelaku pembunuhan terhadap Sukamto penjaga warung kelontong di Tangerang Selatan dibekuk petugas Polda Metro Jaya. Sukamto dibunuh Muktar lantaran melarang pelaku tidur di tempat tersebut.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol M Awi Setiyono mengatakan, Muktar ditangkap di tempat kos anaknya di Tegal Rorotan, Ciputat."Selama delapan jam pelaku bungkam dan menolak dituduh sebagai pembunuh korban. Namun, setelah dikonfrontir sejumlah saksi dan diperlihatkan beberapa barang bukti Muktar akhirnya mengakui pembunuh Sukamto," kata Awi Setiyono kepada wartawan, Senin (8/8/2016).

Awi menuturkan, usai membunuh pelaku juga membawa kabur uang Rp400.000 milik korban. Sebanyak Rp300.000 dipergunakan untuk membayar utang pelaku ke salah satu warteg.

Awi melanjutkan, korban ditemukan tewas dalam posisi badan miring menghadap kanan di kolong meja. Hasil idnetifikasi jasad korban ditemukan luka di bagian kepala akibat hantaman benda tumpul,

"Motif pembunuhan, pelaku kesal korban melarang tidur di toko kelontong tersebut," ujarnya.(Baca: Diduga Dirampok, Sukamto Tewas dengan Mulut Disumpal Kapas). Kini untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya pelaku mendekam di tahanan Polres Tangsel.