Sidang Jessica, Manajer Kafe Olivier: Saya Paham Kopi

Rabu, 27 Juli 2016 - 15:57 WIB
Sidang Jessica, Manajer Kafe Olivier: Saya Paham Kopi
Sidang Jessica, Manajer Kafe Olivier: Saya Paham Kopi
A A A
JAKARTA - Salah satu Manajer Kafe Olivier, Devi mengaku setelah kejadian Mirna sekarat usai meminum es kopi Vietnam, kafenya yang terletak di Grand Indonesia, Jakarta Pusat ramai pengunjung. Rata-rata para pengunjung memesan menu es kopi Vietnam.

"Konsumen sempat berkurang sekitar dua bulan setelah kejadian, namun mulai balik lagi, tapi ada perubahan marketnya. Ini kopi vietnam sebenarnya tidak terlalu banyak yang pesan, tapi ini semenjak kejadiannya jadi banyak pesan kopi, makasih loh Jessica," kata Devi di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (22/7/2016).

Dalam hal ini, Devi menerangkan bahwa vietnam kopi yang cafe punya bukan dari vietnam, hanya penyajiannya seperti di vietnam. Kopi tersebut asli dari Banyuwangi, Jawa Timur.

"Kita belinya paketan satu kilogram tergantung kebutuhan, kalau weekend bisa 3 kg - 5kg. Kopi diroast, masih berwujud biji," terangnya.

"Untuk kopi yang belum digunakan disimpan di storage bar kaya lemari posisi di dalam bar, semua bahan makanan yang tidak masuk kulkas disimpan situ. Bukan hanya biji kopi, tapi cemilan bar dan lainnya juga, biar efisien ambilnya. Di bar juga tidak ada barang kimia, kecuali sabun pencuci piring. Itu saya selalu kontrol," tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Devi mengklaim pihaknya tidak akan menggunakan kopi yang sudah tidak fresh atau sudah kusam. Karena kalau sudah tidak fresh, maka kopi langsung dibuang.

"Jadi kalau sudah tidak fresh terlihat, kaya biji kopi kalau kusam maka tidak kita pakai, kita buang. Saya paham kopi," tutupnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6057 seconds (0.1#10.140)