Diduga Edarkan Uang Palsu, Oknum TNI Berpangkat Kolonel Diamankan

Rabu, 08 Juni 2016 - 03:28 WIB
Diduga Edarkan Uang...
Diduga Edarkan Uang Palsu, Oknum TNI Berpangkat Kolonel Diamankan
A A A
JAKARTA - Seorang oknum anggota TNI berpangkat Kolonel diamankan aparat karena diduga mengedarkan uang palsu bernilai ratusan juta rupiah. Ia diketahui berinisial RAL yang bertugas sebagai Kabag Datin Set Ditjen Pothan Kemhan.

Berdasarkan informasi, RAL diringkus lantaran terbukti membawa dan mengedarkan uang palsu di tempat parkir kawasan Rumah Sakit UKI, Cawang, Jakarta Timur, Selasa 7 Juni 2016.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Kramat Jati Komisaris Polisi Supoyo membenarkan adanya kabar tersebut. Namun, sejauh ini pihaknya enggan menjelaskan secara detail.

"Iya benar saya juga dapat laporanya seperti itu," singkat Supoyo kepada wartawan.

Meskipun begitu, dia mengatakan saat ini oknim TNI itu sedang diperiksa secara intens oleh pihak Badan Reserse Kriminal (Bareskrim Mabes Polri). "Kalau TKP nya memang di wilayah saya. Tapi yang menangani itu Bareskrim," katanya.

Sementara itu, Informasi lain menyebutkan, oknum TNI itu diamankan bersama dua rekannya yang juga diduga ikut mengedarkan uang palsu yang nilainya mencapai Rp 300 juta.

Kadispenad Mabes TNI, Brigjen Sabrar Fadhillah juga membenarkan adanya kabar yang mencederai institusinya itu. Menurut dia, saat ini yang bersangkutan tengah diperiksa secara intens oleh pihak berwajib.

"Saya menyatakan peristiwa itu benar adanya. Yang bersangkutan saat ini sedang diperiksa, jadi yang Kolonel diperiksa Propam sementara yang sipil diserahkan ke Polri," ujar Sabrar.

Sabrar menyatakan, berdasarkan informasi yang didapat, pelaku yang diamankan itu berasal dari Kasubdit Sarana dan Prasarana Direktorat Komunikasi Penduduk Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan.

"Dari foto dan data yang beredar itu yang bersangkutan orang Kemhan," singkat Sabrar.

Petugas keamanan Rumah Sakit Universitas Kristen Indonesia (UKI), Romaldus menuturkan, kejadian itu sempat membuat gaduh suasan parkiran wilayah barat lantaran banyak anggota polisi yang berjaga hampir disemua sudut.

"Posisinya saya lagi berada di pos satpam rumah sakit, terus ada pria mengenakan jaket TNI dengan menggunakan kijang hitam yang langsung ditangkap polisi," kata Romaldus.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0768 seconds (0.1#10.140)