1.500 Aparat Kawal Demo Sopir Angkutan Umum
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 1.500 personel gabungan dari TNI, Polri dan Satpol PP dikerahkan untuk mengamankan jalannya demo ratusan sopir angkutan darat di kawasan Ring 1 Jakarta.
"Ada 1.500 personel gabungan ditempatkan di beberapa titik, seperti Balai Kota, Istana, dan Kemenkominfo. Belum ada rekayasa lalu lintas. Kami berikan mereka izin unjuk rasa hingga pukul 17.30 WIB," ujar Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hendro Pandowo, Senin (14/3/2016).
Nantinya, lanjut Hendro, para demonstran akan begerak dari Balai Kota ke Istana.Aksi unjuk rasa ini bertujuan meminta pemerintah menutup perusahaan aplikasi online yang menjalankan bisnis transportasi. Para sopir taksi, Metromini, Kopaja dan Bajaj merasa semenjak ada aplikasi online, pendapatan mereka menurun drastis.
Oleh karena itu ratusan awak angkutan darat menyuarakan aspirasi mereka pada hari ini sampai permintaan mereka dikabulkan.(Baca: Ratusan Sopir Angkutan Darat Geruduk Kantor Ahok)
"Ada 1.500 personel gabungan ditempatkan di beberapa titik, seperti Balai Kota, Istana, dan Kemenkominfo. Belum ada rekayasa lalu lintas. Kami berikan mereka izin unjuk rasa hingga pukul 17.30 WIB," ujar Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hendro Pandowo, Senin (14/3/2016).
Nantinya, lanjut Hendro, para demonstran akan begerak dari Balai Kota ke Istana.Aksi unjuk rasa ini bertujuan meminta pemerintah menutup perusahaan aplikasi online yang menjalankan bisnis transportasi. Para sopir taksi, Metromini, Kopaja dan Bajaj merasa semenjak ada aplikasi online, pendapatan mereka menurun drastis.
Oleh karena itu ratusan awak angkutan darat menyuarakan aspirasi mereka pada hari ini sampai permintaan mereka dikabulkan.(Baca: Ratusan Sopir Angkutan Darat Geruduk Kantor Ahok)
(whb)