Ribuan Aparat Gabungan Akan Amankan Tahun Baru Imlek

JAKARTA - Sebanyak 3.300 personel gabungan dari TNI dan Polri akan mengamankan perayaan Tahun Baru Imlek. Para personel akan ditempatkan dibeberapa lokasi keramaian.

Seperti Kelenteng, Wihara, pusat perbelanjaan, tempat wisata dan kantor lembaga pemerintah.

"Kami amankan tempat-tempat yang menjadi pusat kegiatan masyarakat. Bagaimana kami mengatur lalu lintas, pergerakan orang dan mencegah terorisme," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat 5 Februari 2016.

Tito melanjutkan, potensi gangguan teror yang terjadi saat perayaan Imlek nanti cukup besar. Namun, dengan adanya penangkapan terorisme secara besar-besaran yang berlangsung belakangan ini, ia yakin gangguan teror itu dapat dinetralisir.

"Kami nanti tingkatkan pengaman khusus di wihara dan kelenteng. Sehingga masyarakat tak perlu panik akan terjadi gangguan keamanan," katanya.

Selain di tempat-tempat tersebut, personel juga akan diterjunkan di sejumlah ruas jalan tol seperti Tol dalam kota, Tol Cikampek, Tol Jagorawi dan Tol Tangerang-Merak.

Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Risyapudin Nursin mengimbau, bagi kendaraan besar agar tidak beroperasi saat hari Senin 8 Februari 2016 nanti. "Tujuannya, agar tidak terjadi penumpukan kendaraan," ujarnya.

PILIHAN:

Ahok: Saat Imlek Emak Gue Masak Enak, Cuma Haram