Kebakaran di Taman Sari, Kerugian Ditaksir Ratusan Juta Rupiah
A
A
A
JAKARTA - Kerugian akibat kebakaran di Jalan Keamanan 1, RW08, Keagungan, Taman Sari, Jakarta Barat mencapai ratusan juta rupiah. Pasalnya, empat RT di RW08 itu habis dilalap si jago merah.
Ketua RW08, Muhlis Taha mengatakan, akibat kebakaran itu, sedikitnya 300 warga dari puluhan rumah terpaksa mengungsi, setelah bangunan mereka yang kebanyakan semi permanen ludes dilalap si jago merah sekitar pukul 09.00 WIB.
"Sebelumnya beberapa warga melihat kumpulan asap dari rumah Pak Yakub yang merupakan rumah konveksi, tak lama dari situ, api menyebar begitu cepat," terang Muhlis di lokasi kebakaran, Jumat (15/1/2016).
Muhlis menduga, kebakaran di wilayah padat penduduk itu diakibatkan arus pendek. Rapatnya bangunan disertai angin kencang, membuat api menyambar dengan cepat kebangunan yang ada di sebelahnya.
Api baru bisa padam pada pukul 12.30 WIB, setelah Suku Dinas Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Jakarta Barat mengerahkan sekitar 25 unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi, di antaranya tiga unit BKO dari Sudin Pusat, dan dua unit dari Dinas Pencegahan dan Penanggulangan DKI Jakarta.
"Laporannya dari warga sangat telat, sehingga penanganannya juga sempat terlambat," jelas Perwira Piket Sudin Pencegahan dan Pemadam Kebakaran Jakarta Barat, Heru.
Terpisah Wakapolsek Metro Taman Sari Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Muhammad Syafi'i memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian itu. "Data sementara ada 50 bangunan yang terbakar akibat kejadian itu," jelasnya.
Hasil penyidikan sementara, dia menduga kejadian ini bermula dari hubungan arus pendek dari salah satu rumah warga di kawasan itu. Namun, kepastian akan penyebab, baru bisa ditentukan setelah tim labfor Mabes Polri selesai melakukan olah TKP.
"Ada 3-4 orang saksi dari warga yang kami mintai keterangan, memang beberapa menyebut karena arus pendek," tutupnya. (Baca: Kebakaran Hebat, Puluhan Rumah di Taman Sari Hangus)
Ketua RW08, Muhlis Taha mengatakan, akibat kebakaran itu, sedikitnya 300 warga dari puluhan rumah terpaksa mengungsi, setelah bangunan mereka yang kebanyakan semi permanen ludes dilalap si jago merah sekitar pukul 09.00 WIB.
"Sebelumnya beberapa warga melihat kumpulan asap dari rumah Pak Yakub yang merupakan rumah konveksi, tak lama dari situ, api menyebar begitu cepat," terang Muhlis di lokasi kebakaran, Jumat (15/1/2016).
Muhlis menduga, kebakaran di wilayah padat penduduk itu diakibatkan arus pendek. Rapatnya bangunan disertai angin kencang, membuat api menyambar dengan cepat kebangunan yang ada di sebelahnya.
Api baru bisa padam pada pukul 12.30 WIB, setelah Suku Dinas Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Jakarta Barat mengerahkan sekitar 25 unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi, di antaranya tiga unit BKO dari Sudin Pusat, dan dua unit dari Dinas Pencegahan dan Penanggulangan DKI Jakarta.
"Laporannya dari warga sangat telat, sehingga penanganannya juga sempat terlambat," jelas Perwira Piket Sudin Pencegahan dan Pemadam Kebakaran Jakarta Barat, Heru.
Terpisah Wakapolsek Metro Taman Sari Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Muhammad Syafi'i memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian itu. "Data sementara ada 50 bangunan yang terbakar akibat kejadian itu," jelasnya.
Hasil penyidikan sementara, dia menduga kejadian ini bermula dari hubungan arus pendek dari salah satu rumah warga di kawasan itu. Namun, kepastian akan penyebab, baru bisa ditentukan setelah tim labfor Mabes Polri selesai melakukan olah TKP.
"Ada 3-4 orang saksi dari warga yang kami mintai keterangan, memang beberapa menyebut karena arus pendek," tutupnya. (Baca: Kebakaran Hebat, Puluhan Rumah di Taman Sari Hangus)
(mhd)