Bobol Minimarket, ABG Tertangkap di Atas Genting
A
A
A
JAKARTA - Kebingungan tak memiliki uang untuk membayar kontrakan, seorang pemuda berinisial R (17) nekat membobol minimarket di jalan Semper, Koja, Jakarta Utara, Selasa (29/12/2015) dini hari.
Pelaku yang kala itu dalam pengaruh obat merk tharamadol menggasak hampir seluruh barang di mini market, mulai dari cokelat, beberapa loop roko berbagai merk, dan sebuah kotak amal masjid berisi ratusan ribu rupiah.
"Awalnya saya cuman mau bawa uang dari brankas, tapi karena binggung bawanya, jadi saya ambil kotak amal aja," terang Risyan kepada wartawan di Mapolres Jakarta Utara.
Kebinggungan Risyan pun berlanjut, lantaran hanya membawa tas yang dengan kapasitas yang sedikit, beberapa benda curiannya pun tak mampu ia bawa semua, hingga akhirnya beberapa benda itu ditinggal di dalam minimarket.
"Niatnya memang tidak mau nyuri, cuman binggung nggak pegang uang buat bayar kontrakan," tutur remaja tukang parkir ini.
Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Susetio Cahyadi mengatakan pelaku dibekuk, setelah operasi cipta kondisi mendapati gerak-geraknya cukup mencurigakan.
"Jadi saat dibekuk, pelaku sedang berada di atas genting membawa barang curian," jelas Susetio.
Hasil analisis sementara, Susetio mengklaim pelaku sebelumnya telah melakukan pemantauan dan gerak-gerik lokasi. Hal ini terbukti dari dipilihnya minimarket di kawasan itu, lantaran terdapat sebuah mesin ATM.
"Pelaku nyaris saja membobol ATM. Beberapa kunci sudah hampir terlepas," tutup Susetio.
PILIHAN:
Sebelum Tutup Usia, Ini Wasiat Habib Selon
Pelaku yang kala itu dalam pengaruh obat merk tharamadol menggasak hampir seluruh barang di mini market, mulai dari cokelat, beberapa loop roko berbagai merk, dan sebuah kotak amal masjid berisi ratusan ribu rupiah.
"Awalnya saya cuman mau bawa uang dari brankas, tapi karena binggung bawanya, jadi saya ambil kotak amal aja," terang Risyan kepada wartawan di Mapolres Jakarta Utara.
Kebinggungan Risyan pun berlanjut, lantaran hanya membawa tas yang dengan kapasitas yang sedikit, beberapa benda curiannya pun tak mampu ia bawa semua, hingga akhirnya beberapa benda itu ditinggal di dalam minimarket.
"Niatnya memang tidak mau nyuri, cuman binggung nggak pegang uang buat bayar kontrakan," tutur remaja tukang parkir ini.
Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Susetio Cahyadi mengatakan pelaku dibekuk, setelah operasi cipta kondisi mendapati gerak-geraknya cukup mencurigakan.
"Jadi saat dibekuk, pelaku sedang berada di atas genting membawa barang curian," jelas Susetio.
Hasil analisis sementara, Susetio mengklaim pelaku sebelumnya telah melakukan pemantauan dan gerak-gerik lokasi. Hal ini terbukti dari dipilihnya minimarket di kawasan itu, lantaran terdapat sebuah mesin ATM.
"Pelaku nyaris saja membobol ATM. Beberapa kunci sudah hampir terlepas," tutup Susetio.
PILIHAN:
Sebelum Tutup Usia, Ini Wasiat Habib Selon
(ysw)