Beraksi di Commuter Line, Pencopet Tertangkap Basah
A
A
A
JAKARTA - Seorang pencopet yang beraksi di Commuter Line Jakarta-Bogor tertangkap basah saat hendak mencuri handphone milik Darmawan (27), warga Bogor. Rahmat Hidayat (42), warga Jalan Pancoran Barat, RT01/06, Pancoran, Jakarta Selatan itu langsung digelandang ke petugas stasiun.
Manajer Humas PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunisa menjelaskan, peristiwa itu terjadi semalam, sekitar pukul 20.30 WIB. Saat itu, korban hendak pulang ke rumahnya yang ada di Bogor, Jawa Barat. Saat berada di Commuter Line, tiba-tiba seorang pria merogoh-rogoh kantong celana korban.
"Korban naik KRL dari Stasiun Cawang, saat sampai di Stasiun Pasar Minggu Baru, pelaku mengambil handphone korban yang ada di saku celananya sebalah kiri. Korban yang merasa ada yang merogoh itu memegang tangan pelaku," kata Eva di Jakarta, Selasa (8/12/2015).
Menurut Eva, saat itu korban juga menanyakan maksud pelaku merogoh kantong itu. Lantaran panik dan takut, pelaku mengaku pada korban kalau dia memang hendak mencopet. Korban pun membawanya ke hadapan petugas dan pelaku juga kembali mengakui perbuatannya itu.
"Kemudian, kami koordinasi dengan BKO Marinir dan menyerahkan pelaku," tambahnya.
Eva mengimbau, agar penumpang Commuter Line selalu waspada terhadap pencopet. Dia meminta, agar penumpang yang mengalami nasib apes seperti itu segera melaporkannya ke petugas Commuter Line agar dapat ditindak.
PILIHAN:
Kandangkan Ribuan Metro Mini, Ahok: Buang ke Laut
Manajer Humas PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunisa menjelaskan, peristiwa itu terjadi semalam, sekitar pukul 20.30 WIB. Saat itu, korban hendak pulang ke rumahnya yang ada di Bogor, Jawa Barat. Saat berada di Commuter Line, tiba-tiba seorang pria merogoh-rogoh kantong celana korban.
"Korban naik KRL dari Stasiun Cawang, saat sampai di Stasiun Pasar Minggu Baru, pelaku mengambil handphone korban yang ada di saku celananya sebalah kiri. Korban yang merasa ada yang merogoh itu memegang tangan pelaku," kata Eva di Jakarta, Selasa (8/12/2015).
Menurut Eva, saat itu korban juga menanyakan maksud pelaku merogoh kantong itu. Lantaran panik dan takut, pelaku mengaku pada korban kalau dia memang hendak mencopet. Korban pun membawanya ke hadapan petugas dan pelaku juga kembali mengakui perbuatannya itu.
"Kemudian, kami koordinasi dengan BKO Marinir dan menyerahkan pelaku," tambahnya.
Eva mengimbau, agar penumpang Commuter Line selalu waspada terhadap pencopet. Dia meminta, agar penumpang yang mengalami nasib apes seperti itu segera melaporkannya ke petugas Commuter Line agar dapat ditindak.
PILIHAN:
Kandangkan Ribuan Metro Mini, Ahok: Buang ke Laut
(mhd)