Buntut Bunuh Diri IPTU Budi, Polisi Pemegang Senpi Diperiksa

TANGERANG - Buntut bunuh diri yang dilakukan Kanit Lantas Polsek Cipondoh IPTU Budi Riyono dengan senjata api (senpi), membuat Polres Tangerang memeriksa seluruh anggota yang memegang senpi.

Bahkan, seluruh anggota dilakukan pengetesan urine. Namun, pemeriksaan berbagai kelengkapan surat senpi dan pemiliknya itu dilakukan secara tertutup.

Kabag Humas Polres Metro Tangerang AKP Triyani membenarkan adanya pemeriksaan senpi yang dilakukan internalnya. "Iya benar, sekarang lagi berlangsung," ujarnya di Tangerang, Senin(2/11/2015)

Triyani mengakui, pemeriksaan tersebut tidak untuk diekspos media. Para wartawan pun akhirnya tidak diperbolehkan mengikuti jalannya pemerikasan.

"Tertutup, karena ini bagian dari evaluasi. Tunggu di luar saja," katanya. (Baca: WIL Iptu Budi Terus Diawasi Polisi)

Seperti diketahui, IPTU Budi Riyono seorang anggota Polres Metro Tangerang yang menjabat sebagai Kanit Lantas Polsek Cipondoh, Kota Tangerang ditemukan tewas dengan menembakan diri di rumah kekasihnya yang berlokasi di Cluster Griya Kenanga Blok D No. 6 Kelurahan Gondrong Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang.

Rumah tersebut milik Helin Herliana, janda asal Garut kelahiran 29 Desember 1981. Motif korban bunuh diri karena keinginannya untuk menikahi janda asal Garut itu ditolak lantaran Budi masih beristri.

PILIHAN:

Tukang Ngintip Ditemukan Tewas di Plafon Tetangga