Polisi: 1 Korban Belasan Kali Dicabuli Maskur
A
A
A
JAKARTA - Aksi bejat Maskur (34) pelaku sodomi terhadap 15 bocah di bawah umur telah dilakukan sejak tiga tahun. Salah satu korban bahkan telah mendapatkan perlakuan bejat pelaku hingga belasan kali.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Wahyu Hadiningrat mengatakan, dalam melalukan aksi bejatnya itu, Maskur mendekati anak-anak dengan cara memberikan sesuatu. Apabila anak-anak mau menuruti nafsu bejatnya itu, Maskur menjanjikan akan memberikan uang saku.
"Tersangka mengiming-imingi janji memberikan permen dan ice cream, mengajak memancing dan berjanji memberikan uang Rp 5.000 apabila mau mengikuti kemauan pelaku," kata Wahyu pada wartawan di Polres Jakarta Selatan, Selasa (27/10/2015).
Wahyu menambahkan, berdasarkan pengakuan tersangka dan korban, diketahui kalau Maskur itu telah melakukan akai bejatnya itu selama tiga tahun lamanya. Korban pun diancam Maskur untuk tidak menceritakan peristiwa yang dialaminya itu pada siapapun, termasuk orangtuanya.
"Maskur melakukan aksinya itu sejak tahun 2012 hingga 2015 ini. Maka itu, korban pun kemungkinan bisa bertambah dari 15 orang. Satu orang korban sudah ada yang belasan kali menjadi korban kejahatan seksual pelaku. Tersangka ini pengangguran, dia mengancam korban jika melaporkan pada siapapun," pungkasnya.(Baca: Sodomi 15 Bocah, Maskur Dicokok Polisi)
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Wahyu Hadiningrat mengatakan, dalam melalukan aksi bejatnya itu, Maskur mendekati anak-anak dengan cara memberikan sesuatu. Apabila anak-anak mau menuruti nafsu bejatnya itu, Maskur menjanjikan akan memberikan uang saku.
"Tersangka mengiming-imingi janji memberikan permen dan ice cream, mengajak memancing dan berjanji memberikan uang Rp 5.000 apabila mau mengikuti kemauan pelaku," kata Wahyu pada wartawan di Polres Jakarta Selatan, Selasa (27/10/2015).
Wahyu menambahkan, berdasarkan pengakuan tersangka dan korban, diketahui kalau Maskur itu telah melakukan akai bejatnya itu selama tiga tahun lamanya. Korban pun diancam Maskur untuk tidak menceritakan peristiwa yang dialaminya itu pada siapapun, termasuk orangtuanya.
"Maskur melakukan aksinya itu sejak tahun 2012 hingga 2015 ini. Maka itu, korban pun kemungkinan bisa bertambah dari 15 orang. Satu orang korban sudah ada yang belasan kali menjadi korban kejahatan seksual pelaku. Tersangka ini pengangguran, dia mengancam korban jika melaporkan pada siapapun," pungkasnya.(Baca: Sodomi 15 Bocah, Maskur Dicokok Polisi)
(whb)