Djarot Optimis APBD DKI 2016 Disetujui DPRD
A
A
A
JAKARTA - Tak ingin seperti APBD 2015 yang berujung pada Peraturan Gubernur (Pergub), Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menginginkan APBD 2016 berujung pada peraturan daerah (Perda).
Hingga saat ini pembahasan kebijakan umum anggaran pendapatan dan belanja daerah dan plafon prioritas anggaran sementara (KUA-PPAS) 2016 dilakukan oleh DPRD dan tim anggaran pemerintah daerah (TAPD).
“Nggak hanya Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri), kami juga ingin berusaha semaksimal mungkin untuk Perda. Saya rasa dewan juga mengupayakan hal itu,” kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (21/10/2015).
Lebih lanjut mantan Wali Kota Blitar itu mengaku sampai saat ini dirinya masih optimis pada bulan November mendatang, KUA-PPAS 2016 bisa ditandatangani oleh dewan.
“Kalau startnya sudah sama, kedepannya lebih enak. Makanya kita akan kebut betul supaya pada bulan November, KUA-PPAS 2016 disetujui DPRD DKI,” ujarnya.
Lebih lanjut, TAPD DKI masih terus melakukan percepatan pembahasan KUA-PPAS lebih detail dan teliti.
“Jadi, TAPD lembur, menyamakan persepsi, ya kemudian fokus mempercepat secara intensif pembahasan-pembahasan anggaran dengan dewan. Saat ini, kami masih melakukan pembahasan dengan dewan,” tukasnya.
PILIHAN:
Subsidi Habis, Tarif Commmuter Line Naik November
Penculik Mahasiswi UI Dibekuk Saat Ambil Uang Tebusan
Hingga saat ini pembahasan kebijakan umum anggaran pendapatan dan belanja daerah dan plafon prioritas anggaran sementara (KUA-PPAS) 2016 dilakukan oleh DPRD dan tim anggaran pemerintah daerah (TAPD).
“Nggak hanya Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri), kami juga ingin berusaha semaksimal mungkin untuk Perda. Saya rasa dewan juga mengupayakan hal itu,” kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (21/10/2015).
Lebih lanjut mantan Wali Kota Blitar itu mengaku sampai saat ini dirinya masih optimis pada bulan November mendatang, KUA-PPAS 2016 bisa ditandatangani oleh dewan.
“Kalau startnya sudah sama, kedepannya lebih enak. Makanya kita akan kebut betul supaya pada bulan November, KUA-PPAS 2016 disetujui DPRD DKI,” ujarnya.
Lebih lanjut, TAPD DKI masih terus melakukan percepatan pembahasan KUA-PPAS lebih detail dan teliti.
“Jadi, TAPD lembur, menyamakan persepsi, ya kemudian fokus mempercepat secara intensif pembahasan-pembahasan anggaran dengan dewan. Saat ini, kami masih melakukan pembahasan dengan dewan,” tukasnya.
PILIHAN:
Subsidi Habis, Tarif Commmuter Line Naik November
Penculik Mahasiswi UI Dibekuk Saat Ambil Uang Tebusan
(ysw)