Mahasiswi UI Hilang Diduga Diculik
A
A
A
JAKARTA - Mahasiswi Universitas Indonesia yang hilang diduga menjadi korban penculikan. Safira Permatasari (20) diduga diculik oleh sekelompok orang tidak dikenal di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Wakapolres Metro Jakarta Selatan AKBP Surawan membenarkan ada laporan orang hilang atas naama Safira Permatasari. Namun, pihaknya belum bisa menyebut apakah korban diculik atau ada hal lainnya. Pihaknya masih melakukan pencarian terhadap Mahasiswi Jurusan Teknik Arsitektur Interior 2014 itu
Menurutnya, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut. Bahkan, dirinya belum bisa mengungkapkan kronologis menghilangnya korban. (Baca: Mahasiswi UI Dikabarkan Hilang)
"Itu kan baru pengakuan dari keluarga. Kita masih menyelidiki apakah benar diculik atau tidak. Karena korban sudah dewasa bisa saja jalan dengan pacarnya," tuturnya kepada wartawan, Selasa (20/10/2015).
Dari informasi yang didapat, terakhir Safira diketahui menumpang taksi di Tanjung Barat sekitar pukul 11.00 WIB. Dari jam tersebut hingga sekarang belum dapat dihubungi dan tidak diketahui posisinya. Untuk yang merasa melihat atau mengetahui posisinya.
Ditempat terpisah, Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Audie Latuheru enggan memberitahukan soal kasus tersebut. Dia beralasan sedang sibuk kerja. "Maaf yah mas, saya sedang sibuk banget nih," ujarnya.
Wakapolres Metro Jakarta Selatan AKBP Surawan membenarkan ada laporan orang hilang atas naama Safira Permatasari. Namun, pihaknya belum bisa menyebut apakah korban diculik atau ada hal lainnya. Pihaknya masih melakukan pencarian terhadap Mahasiswi Jurusan Teknik Arsitektur Interior 2014 itu
Menurutnya, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut. Bahkan, dirinya belum bisa mengungkapkan kronologis menghilangnya korban. (Baca: Mahasiswi UI Dikabarkan Hilang)
"Itu kan baru pengakuan dari keluarga. Kita masih menyelidiki apakah benar diculik atau tidak. Karena korban sudah dewasa bisa saja jalan dengan pacarnya," tuturnya kepada wartawan, Selasa (20/10/2015).
Dari informasi yang didapat, terakhir Safira diketahui menumpang taksi di Tanjung Barat sekitar pukul 11.00 WIB. Dari jam tersebut hingga sekarang belum dapat dihubungi dan tidak diketahui posisinya. Untuk yang merasa melihat atau mengetahui posisinya.
Ditempat terpisah, Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Audie Latuheru enggan memberitahukan soal kasus tersebut. Dia beralasan sedang sibuk kerja. "Maaf yah mas, saya sedang sibuk banget nih," ujarnya.
(ysw)