Kebakaran di Cakung, Balita Kembar Jadi Korban
A
A
A
JAKARTA - Peristiwa kebakaran tragis terjadi di Jalan Damai RT 9 RW 3, Kelurahan Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur, tadi siang. Balita kembar yang sedang bermain di dalam rumah terkepung api sehingga menjadi korban.
Peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, Kamis (17/9/2015) siang. Saat itu diketahui api sudah membesar dan melahap dua rumah di lokasi.
Tragisnya, api juga membakar Andra (3) dan Andri(3) balita kembar yang saat itu sedang bermain di dalam rumah.
Kepada wartawan, Inan tetangga korban menambahkan, kedua balita itu ikut terbakar. Kebakaran sendiri berhasil dipadamkan setelah petugas mengerahkan delapan unit mobil damkar.
"Ada delapan mobil tadi yang padamkan, tapi 'kembar' jadi korban," imbuhnya.
Kedua korban ditemukan di lokasi terpisah. Andra, kata Inan, meringkuk di lantai dalam keadaan hangus dan tertimpa langit-langit rumah.
Diduga, bocah tersebut berusaha berlindung saat api mulai berkobar di sekitar rumahnya. "Andra pas ketemu meringkuk di lantai, kayaknya dia coba berlindung," tuturnya.
Sementara Andri, ditemukan tewas di toilet. Sama halnya Andra, diduga bocah tersebut berusaha menjinakkan api dengan memanfaatkan air di bak kamar mandi. "Si Andri ketemunya di toilet," pungkasnya.
Saat ini, jenazah kedua balita nahas tersebut telah dievakuasi ke RS Islam Pondok Kopi. Adapun kebakaran di lokasi berhasil dipadamkan usai petugas menerjunkan sebanyak delapan unit mobil pemadam kebakaran.
PILIHAN:
Ini 'Dosa' Ratusan PNS yang Dipecat Ahok
Peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, Kamis (17/9/2015) siang. Saat itu diketahui api sudah membesar dan melahap dua rumah di lokasi.
Tragisnya, api juga membakar Andra (3) dan Andri(3) balita kembar yang saat itu sedang bermain di dalam rumah.
Kepada wartawan, Inan tetangga korban menambahkan, kedua balita itu ikut terbakar. Kebakaran sendiri berhasil dipadamkan setelah petugas mengerahkan delapan unit mobil damkar.
"Ada delapan mobil tadi yang padamkan, tapi 'kembar' jadi korban," imbuhnya.
Kedua korban ditemukan di lokasi terpisah. Andra, kata Inan, meringkuk di lantai dalam keadaan hangus dan tertimpa langit-langit rumah.
Diduga, bocah tersebut berusaha berlindung saat api mulai berkobar di sekitar rumahnya. "Andra pas ketemu meringkuk di lantai, kayaknya dia coba berlindung," tuturnya.
Sementara Andri, ditemukan tewas di toilet. Sama halnya Andra, diduga bocah tersebut berusaha menjinakkan api dengan memanfaatkan air di bak kamar mandi. "Si Andri ketemunya di toilet," pungkasnya.
Saat ini, jenazah kedua balita nahas tersebut telah dievakuasi ke RS Islam Pondok Kopi. Adapun kebakaran di lokasi berhasil dipadamkan usai petugas menerjunkan sebanyak delapan unit mobil pemadam kebakaran.
PILIHAN:
Ini 'Dosa' Ratusan PNS yang Dipecat Ahok
(ysw)