Pengamen di Senen Nekat Jadi Kurir Sabu Jaringan Internasional

Rabu, 12 Agustus 2015 - 15:31 WIB
Pengamen di Senen Nekat...
Pengamen di Senen Nekat Jadi Kurir Sabu Jaringan Internasional
A A A
JAKARTA - Seorang pengamen di kawasan Senen, Jakarta Pusat beralih profesi menjadi kurir sabu internasional. Wanita tersebut menjadi kurir sabu setelah direkrut warga Nigeria.

Pengamen Senen yang ditangkap BNN, Dede (31) mengatakan menjadi kurir karena diajak teman. Perempuan yang sehari-harinya menjadi pengamen di sekitar Pasar Senen, Jakarta Pusat itu mengaku dibayar Rp500 ribu setelah paket sabunya terkirim.

Dede yang masih lajang melakukan hal tersebut karena himpitan ekonomi. Karena disebutnya, uang hasil ngamen hanya cukup untuk makan. "Sedangkan buat bayar yang lain seperti kontrakan sering nunggak," ujar Dede dengan penuh penyesalan.

Sementara itu, BNN memsuknahkan barang bukti sabu sebanyak 26,6 kilogram. Kabag Humas BNN Kombes Pol Slamet Pribadi mengatakan, pemusnahan sabu itu dari empat kasus sejak 26 Juni hingga 3 Juli 2015 dengan mengamankan lima orang tersangka.

Slamet mengatakan, dari empat kasus itu, dimana tiga kasus diantaranya melibatkan kaum perempuan Indonesia. Fenomena tersebut dikatakanya bak film seri yang tidak pernah berhenti.

"Kurir perempuan tersebut dipegang kendali oleh sindikat Nigeria," ujar Slamet kepada wartawan di Gedung BNN.

Slamet menambahkan kalau kasus pemusnahan itu merupakan pemusnahan yang ke 13 sepanjang tahun 2015 dengan total barang bukti 26.746 gram sabu-sabu.

Barang bukti yang dimusnahkan lebih sedikit dari hasil yang ditangkap. Hal itu, lantaran sebanyak 41 gram disisihkan untuk lab atau untuk pembuktian perkara, 15 gram untuk Iptek, dan 15 gram untuk diklat. "Jadi total barang yang dimusnahkan BNN sebanyak 26.675 gram," tambahnya.

PILIHAN:

Warga Kampung Pulo Ibaratkan Ahok Durian Busuk

Polisi Temukan Petunjuk Penting Pembunuhan Mahasiswa UI
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0697 seconds (0.1#10.140)