Pinjaman Kelebihan, DKI Akan Bangun Tanggul dan Rusun

Rabu, 10 Juni 2015 - 06:41 WIB
Pinjaman Kelebihan,...
Pinjaman Kelebihan, DKI Akan Bangun Tanggul dan Rusun
A A A
JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengaku kelebihan pinjaman sebesar Rp400 miliar dari Bank Dunia atau World Bank. Pemprov berencana uang tersebut akan dialihkan ke proyek tanggul atau rumah susun (rusun).

"Mau diapakan (uang Rp400 miliar)? Saya bilang, bisa membereskan tanggul saja sekalian. Tanggul total sampai Rp3 triliun lebih. Atau dibuat rumah susun. Kalau duit pinjaman kembalinya dihitung feenya semuanya," kata Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Jakarta, Selasa 9 Juni 2015.

Namun usulan tersebut harus disampaikan terlebih dahulu ke Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). Dari dua usulan tersebut, Ahok lebih memilih untuk pembangunan tanggul.

"Kami sih maunya tanggul saja. Rusun biar kami yang bangun," katanya.

Sekadar diketahui, pinjaman Pemprov DKI Jakarta dari Bank Dunia (World Bank) untuk program JEDI kelebihan Rp400 miliar. Kelebihan itu dikarenakan nilai tukar dolar terhadap rupiah sedang melemah.

Baca:

Pemprov DKI pinjam uang ke world bank?

Jokowi yakin proyek JEDI rampung 2 tahun

Percepatan program JEDI dinilai bernuasa politis
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1383 seconds (0.1#10.140)