Tes Urine, BNNP DKI Khususkan Eselon III dan IV

JAKARTA - Usai dilantik, 649 pejabat eselon III dan IV dilakukan tes urine oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta. Pengetesan itu guna mengetahui adanya zat terlarang dari kalangan PNS DKI Jakarta.

"Dari yang dites ini, kurang lebih 600-an. Yang diutamakan eselon III dan IV. Dari hasil tes urine dengan tujuh paramater itu," kata Kepala Bidang Pencegahan BNNP DKI Jakarta Sapari Partodiharjo di Halaman Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (18/5/2015).

Tujuh parameter itu di antaranya adalah narkotika atau ampetamik, sabu, THC, kokain, dan morfin. Masing-masing pejabat diberikan satu tabung untuk menyimpan urine.

"Kalau terdapat salah satu parameter itu akan didalami dari dokter dan bidang penegak hukum," tukasnya.

Kata dia, tes urine ini akan selesai hari ini juga. namun, butuh waktu proses. (Baca: Lantik 649 Pejabat, Ahok Minta PNS DKI Tahan Godaan Korupsi)

Sebelumnya, 649 pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemprov DKI Jakarta dilantik. Ratusan pejabat yang dilantik langsung oleh Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pagi ini.

Dalam sambutannya itu, orang nomor satu di DKI Jakarta meminta para pejabat bekerja maksimal, dan tahan tahan godaan korupsi.

"Kalau Anda sebagai PNS pikirannya hanya menerima suap, maka akan terus berpikir bahwa gaji saya tidak cukup. Iyalah, biasanya bisa dikasih dibagi-bagi Rp10 miliar punya gaji Rp50 juta enggak ada apa-apanya," ujar Ahok di Halaman Balai Kota DKI Jakarta.