Dianggap Whistle Blower, Lulung Terserah Polisi

Selasa, 05 Mei 2015 - 20:35 WIB
Dianggap Whistle Blower, Lulung Terserah Polisi
Dianggap Whistle Blower, Lulung Terserah Polisi
A A A
JAKARTA - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta H Abraham Lunggana enggan dikatakan whistle blower dalam pengungkapan dugaan kasus korupsi uninterruptible power supply (UPS). Alasannya, dirinya sedang fokus menjadi saksi untuk dimintai keterangannya oleh Bareskrim Mabes Polri.

"Kalau whistle blower sih itu tergantung apa yang ditangkap pihak kepolisian. Mungkin itu menjadi bahan. Yang paling penting, saya kooperatif, saya peduli terhadap pengungkapan persoalan ini, dan membantu sepenuhnya sesuai apa yang dibutuhkan. Menjelaskan apa yang saya tahu yang saya rasakan," terangnya di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (5/5/2015).

Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu mengatakan, dirinya akan mengatakan apa yang diketahuinya. Dirinya seoptimal mungkin kooperatif dalam kasus tersebut. "Saya tidak akan menyampaikan yang tidak saya tahu," ujarnya.

Sebelumnya, Lulung mengklaim kooperatif dalam pemeriksaannya di Bareskrim. Dia mengaku menjawab semua pertanyaan yang diajukan kepada dirinya.

Pertanyaan yang diingatnya mengenai Alex Usman, tersangka UPS dari pihak eksekutif. "Ketika ditanya kenalkah dengan Alex Usman. Saya (Lulung) bilang, saya tidak kenal secara pribadi maupun secara dinas," katanya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5508 seconds (0.1#10.140)