Firasat Keluarga Sebelum Arifin Jadi Korban Tawuran

Senin, 06 April 2015 - 23:02 WIB
Firasat Keluarga Sebelum Arifin Jadi Korban Tawuran
Firasat Keluarga Sebelum Arifin Jadi Korban Tawuran
A A A
TANGERANG - Keluarga tak menyangka Ahmad Arifin (17) pelajar SMK PGRI 2 Kota Tangerang menjadi korban tawuran. Namun ada firasat aneh sehari sebelum korban tewas.

"Semalam korban bilang mau pergi jauh. Enggak tahu maksudnya apa. Mungkin itu tanda-tanda dia," kata kakak Ipar korban, Abdul saat ditemui di ruang jenazah RSUD Kota Tangerang, Senin (6/4/2015).

Menurut Abdul, adik iparnya memiliki sifat penurut dan patuh kepada orang tuanya. Sebelum berangkat sekolah juga, anak bungsu dari delapan bersaudara ini masih berpamitan seperti biasa kepada ibunya.

"Kalau di rumah sih dia baik, nurut. Enggak nyangka juga bisa kejadian kayak gini sama dia," jelasnya. (Baca: Tawuran, Pelajar Ini Sekarat dengan Pedang Menancap di Wajah)

Rencananya, keluarga akan membawa jenazah korban pulang malam ini juga untuk segera dimakamkan di dekat tempat tinggalnya.

Sebelumnya diberitakan, pelajar SMK PGRI 2 Kota Tangerang yang sedang nongkrong di Taman Cikokol diseran sekelompok pelajar SMK Tuppentek. (Baca juga: Kronologis Tawuran yang Tewaskan pelajar SMK PGRI 2)

Dalam peristiwa tersebut, seorang pelajar SMK PGRI 2 terluka parah dengan pedang menancap di wajahnya. Kendati sudah mendapat pertolongan medis, korban tewas di RSUD Kota Tangerang sekitar pukul 19.25 WIB.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6331 seconds (0.1#10.140)