Ini Penyebab Kemacetan di Simpang Ciawi & Gadog

Selasa, 16 Desember 2014 - 18:24 WIB
Ini Penyebab Kemacetan di Simpang Ciawi & Gadog
Ini Penyebab Kemacetan di Simpang Ciawi & Gadog
A A A
BOGOR - Permasalahan kemacetan di simpang atau perempatan Ciawi, Kabupaten Bogor hingga saat ini sepertinya tidak ada solusi. Akibatnya, kemacetan semakin parah dari berbagai arah Puncak ke Bogor maupun tol Ciawi ke Sukabumi dan sebaliknya.

Berdasarkan pantauan, kemacetan lebih disebabkan banyaknya pedagang kaki lima (PKL), terminal bayangan, angkutan umum yang ngetem (menunggu penumpang) hingga memakan 80% badan jalan dan traffic light tidak teratur, bahkan ada yang mati.

Kondisi tersebut banyak dikeluhkan warga Kabupaten Bogor yang tinggal di Kecamatan Ciawi, Megamendung, Cisarua, Caringin, Cijeruk dan Cigombong.

"Hampir setiap hari saya lewat jalur ini enggak pernah ada upaya dari pihak terkait mengatasi kemacetan yang sudah bertahun-tahun, ini terkesan dibiarkan," keluh Ahmad (33) warga Cipaku, yang hendak berangkat kerja ke kawasan Rancamaya, Selasa (16/12/2014).

Hal senada diungkapkan, Dede Suhendar, 38, warga Ciderum, Caringin, Kabupaten Bogor. Dia mengaku kesal karena berangkat dan pulang kerja harus melewati kemacetan hingga setengah jam di simpang Ciawi.

"Sudah seharusnya aparat kepolisian, DLLAJ, dan aparat terkait lainnya, menertibkan PKL dan angkutan umum atau terminal bayangan di simpang Ciawi," katanya.

Kemacetan parah yang terjadi hampir setiap hari juga terlihat di simpang Gadog dan simpang Pasir Muncang arah menuju Puncak.
Salah satu penyebabnya, selain karena keluar masuk kendaraan dari arah tol Ciawi, angkot ngetem dan PKL, juga disebabkan adanya bangunan kantor pemasaran dan pintu masuk Vimala Hills Villa and Resort yang disinyalir tak memiliki analisis mengenai dampak lingkungan (amdal) Lalu Lintas.

"Kita sudah beberapa kali mengeluhkan ke Pemda dan kepolisian soal kemacetan dan kacaunya rekayasa lalu lintas di simpang Gadog-Pasir Muncang, tapi selalu tidak ditanggapi," ujar salah seorang warga Asep.

Kepala Unit Patroli dan Pengawal (Patwal) Satuan Lalu Lintas Polres Bogor Iptu Hemry membantah melakukan pembiaran terkait kemacetan di simpang Ciawi.

"Kita sudah melakukan upaya mengatasi kemacetan dengan melakukan rekayasa lalu lintas dan hari ini kita sudah pasang median (pembatas tengah jalan) tepat di depan Pasar Ciawi sepanjang 40 meter. Mudah-mudahan itu sedikit bisa mengurangi kemacetan," kata Iptu Hemry saat ditemui di simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor.

Sebetulnya lanjut dia pokok permasalahan kemacetan di simpang Ciawi, karena tidak adanya terminal.

"Padahal Ciawi merupakan sentra aktifitas masyarakat yang dari Kota dan Kabupaten Bogor, bahkan Sukabumi. Sehingga sudah selayaknya dibangun terminal," pungkasnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4578 seconds (0.1#10.140)