Ini Kata Kapuspen Soal Oknum TNI Pencuri Motor

DEPOK - Penyidik Pom TNI AL masih menyelidiki dugaan pencurian motor yang dilakukan oknum TNI berinisial Kopda AA di Depok.

Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen Mochamad Fuad Basya mengatakan, saat ini yang bersangkutan masih menjalani perawatan intensif di RS TNI AL akibat dikeroyok massa.

"Kondisinya masih kritis belum bisa dimintai keterangan. Tentu akan kami proses, namun kami belum bisa ambil kesimpulan. Inikan baru keterangan sepihak dari warga jangan katanya dulu," kata Fuad kepada KORAN SINDO, Selasa (26/8/2014).

Dia berjanji akan memproses kasus ini dengan menyerahkan penanganannya ke Pom AL. Namun hal itu bisa dilakukan jika yang bersangkutan sudah pulih.

"Kita tunggu saja sampai dia sehat, jangan mendengarkan keterangan dari sepihak. Saat ini yang bersangkutan masih di ruang ICU, ada luka di bagian kepala kena jahitan. Saya belum berbicara lebih banyak," tukasnya.

Sebelumnya, Kopda AA dihakimi massa karena kepergok mencuri motor di Jalan Jaeran, Cinere, Depok pada Senin 25 Agustus malam. Bersama rekannya yang melarikan diri, Kopda AA hendak mencuri motor Honda Vario B 6358 ZFA, milik Nahrowi yang terpakir di depan jasa ekspedisi.