Diamkan Anak Sakit, Adik Ipar Nyaris Dibacok

Kamis, 14 Agustus 2014 - 21:55 WIB
Diamkan Anak Sakit, Adik Ipar Nyaris Dibacok
Diamkan Anak Sakit, Adik Ipar Nyaris Dibacok
A A A
JAKARTA - Diduga terlilit masalah ekonomi, Hadi (32) dan Kusnato (34) tega melakukan pengeroyokan dan hampir membacok adik iparnya sendiri, Aris (27). Kejadian itu terjadi di kediamannya Jalan Jalan Kampung Bahari, Gang Pelita, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu 13 Agustus 2014 kemarin.

Akibat pengeroyokan itu, Aris mengalami luka lebab di kepala, tangan dan punggu bagian belakang.

Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok, Iptu Bayu Visesa mengatakan, kejadian tersebut bermula ketika ketiganya terlibat adu mulut karena masalah kebutuhan hidup, belum lagi saat anak Aris yang berusia 1,5 tahun mengalami sakit. Aris justru cuek dan sibuk bekerja bukan membawa buah hatinya untuk berobat.

"Kita masih melakukan pemeriksaan. Pengeroyokan itu akibat salah paham ekonomi keluarga. Saat cek-cok mulut, anak korban sedang sakit dan diminta istrinya untuk diantar berobat, tapi korban sibuk kerja," katanya kepada wartawan di Jakarta, Kamis (14/8/2014).

Kesal dengan tingkah laku Aris yang dinilai menelantarkan anaknya, kedua tersangka itu mengambil sebilah golok guna memberi pelajaran kepada adik iparnya itu. Namun sayang, korban malah melawan hingga terjadi pemukulan.

Tersangka yang marah kemudian melayangkan goloknya kearah korban, namun berhasil ditahan orang tua korban yang saat itu ada di lokasi.

"Korban kemudian menghindar dan langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Tanjung Priok. Petugas yang datang kemudian mengamankan Hadi berikut barang bukti golok, sedangkan Kusnato melarikan diri dan kita masih terus melakukan pengejaran," ujarnya.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 170 tentang pengeroyokan dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5299 seconds (0.1#10.140)