Tak didukung transportasi massal, ganjil genap molor

Kamis, 21 Maret 2013 - 13:48 WIB
Tak didukung transportasi massal, ganjil genap molor
Tak didukung transportasi massal, ganjil genap molor
A A A
Sindonews.com - Gubernur DKI Jakarta mensinyalir tak dapat direalisasikannya program utama pengurangi kemacetan nomor urut kendaran ganjil genap, pada bulan ini. Karena faktor pendukung gangil genap masih belum siap.

"Mesti nunggu. Misalnya kita lakukan sekarang ganjil genap, tapi busnya belum siap 43 persen, orang dari mobil pribadi itu mau naik apa?" ujar Jokowi, di Balai Kota DKI, Jakarta, Kamis (21/3/2013).

Dia melanjutkan, pihaknya masih menunggu hasil kalkulasi Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Dia tidak mau kebijakannya kemudian menjadi perdebatan, karena menimbulkan kekacauan.

"Itu pertanyaan saya ke Dishub, itu saya sampaikan kalkulasinya mana? Kalau ini betul, saya lakukan. Busnya belum siap, malah bunyi-bunyian yang datang ke saya," tuturnya.

Ditambahkan dia, hingga kini pihaknya belum bisa memastikan kapan ganjil genap akan dieksekusi. Begitupun dengan bus yang akan dijadikan moda transportasi massal. Namun jika busnya datang lebih cepat, Jokowi janji akan segera memutuskan rencana ganjil genap.

"Enggak tahu, kalau busnya datang bulan Juni. Kalau busnya datang bulan Mei. Bisa saja Juni diputuskan," tegasnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5164 seconds (0.1#10.140)