Ditanya Poin 7 & 10 Dasa Prasetya PDIP, Ahok Tinggikan Suara

Kamis, 22 September 2016 - 14:35 WIB
Ditanya Poin 7 & 10 Dasa Prasetya PDIP, Ahok Tinggikan Suara
Ditanya Poin 7 & 10 Dasa Prasetya PDIP, Ahok Tinggikan Suara
A A A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mulai meninggikan suaranya ketika ditanya awak media mengenai Dasa Prasetya PDI Perjuangan.

Perlu diketahui, Dasa Prasetya PDI Perjuangan merupakan arah umum perjuangan partai dalam menerapkan ideologi Pancasila 1 Juni 1945. Dasa Prasetya berarti sepuluh janji kesetiaan, berisi 10 butir pemikiran kebangsaan mengenai usaha pemberdayaan dan pemerataan kesejahteraan rakyat.

Berikut isi Dasa Prasetya PDI Perjuangan:

1. Menegakkan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Pancasila, dan UUD 1945, serta menjaga kebhinekaan bangsa.
2. Memperkokoh kegotong-royongan rakyat dalam memecahkan masalah bersama.
3. Memperkuat ekonomi Rakyat melalui penataan sistem produksi, reforma agraria, pemberian proteksi, perluasan akses pasar, dan permodalan.
4. Menyediakan pangan dan perumahan yang sehat dan layak bagi Rakyat.
5. Membebaskan biaya berobat dan biaya pendidikan bagi Rakyat.
6. Memberikan pelayanan umum secara pasti, cepat, dan murah.
7. Melestarikan lingkungan hidup dan sumber daya alam, serta menerapkan aturan tata ruang secara konsisten.
8. Mereformasi birokrasi pemerintahan dalam membangun tata pemerintahan yang baik, bebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme.
9. Menegakkan prinsip-prinsip demokrasi partisipatoris dalam proses pengambilan keputusan.
10. Menegakkan hukum dengan menjunjung tinggi azas keadilan dan hak azasi manusia.

Dalam Dasa Prasetya tersebut di poin nomor tujuh berisikan mengenai lingkungan hidup dan nomor 10 tentang hak asasi manusia. Sejumlah orang menilai Ahok tidak memenuhi kriteria untuk kedua hal ini.

"Oh enggak dong, sekarang kalau melanggar HAM itu saya pindahkan Anda dari rumah ke kandang ayam. Kalau dari kandang ayam saya pindahkan ke rumah itu namanya hamburger," tegas Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis (21/9/2016).

Mantan Bupati Belitung Timur itu juga kembali meninggikan suara ketika ditanya soal lingkungan hidup yang diminta dalam Dasa Prasetya terkait reklamasi. Ahok mengaku, sudah melakukan yang seharusnya dilakukan untuk menjaga lingkungan.

"Reklamasi salah gimana? kamu kira Ancol sama KBN termasuk Pulau N itu termasuk reklamasi apa bukan. Jawab saya dulu. terus sekarang sungai-sungai yang di Ciliwung, Krukut semua dulu 20 meter jadi 5 meter reklamasi bukan, kok lu diem diem aja," ketus Ahok.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4535 seconds (0.1#10.140)