Metro Mini Mogok, 26 Bus Sekolah Standby di Terminal Senen

Senin, 21 Desember 2015 - 19:36 WIB
Metro Mini Mogok, 26 Bus Sekolah Standby di Terminal Senen
Metro Mini Mogok, 26 Bus Sekolah Standby di Terminal Senen
A A A
JAKARTA - Sebanyak 26 bus sekolah disiapkan Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta di terminal Senen, Jakarta Pusat. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi tidak adanya angkutan umum, terutama Metro Mini yang tengah mogok massal.

Oki Setyanto, koordinator lapangan bus sekolah mengatakan, bus sekolah itu mengangkut penumpang sesuai dengan rute Metro Mini di Terminal Senen. Ada dua rute yang dilayani bus sekolah, yakni jurusan Senen-Rawamangun dan jurusan Senen-Semper.

"Ke 26 bus sekolah ini, kami sediakan untuk mengangkut penumpang Metro Mini di Terminal Senen, karena mogok operasi," terang Oki di lokasi, Senin (21/12/2015).

Oki mengatakan, bus sekolah akan tetap standby di beberapa terminal yang ada di Jakarta, untuk melayani warga selama Metro Mini masih mogok. Sebab, menurutnya, selama ini bus sekolah hanya beroperasi pada pagi, siang dan sore hari. "Kami akan terus melayani hingga Metro Mini beroperasi lagi," ujarnya.

Terkait keselamatan, Oki mengatakan, pengemudi tidak diwajibkan membayar setoran. Penumpang yang naik bus sekolah juga tidak dipungut bayaran. "Dengan sistem tersebut, pengemudi tidak harus melaju kencang," jelasnya.

Sementara itu Ani, salah seorang penumpang bus sekolah mengakui agak kesulitan dengan mogoknya sopir Metro Mini. Sebab, bus sekolah yang menggantikan Metro Mini hanya melayani jalur tertentu saja.

Seperti dirinya yang hendak ke Pondok Kopi harus dua kali naik bus sekolah. Pertama dari Senen sampai Rawamangun, kemudian dilanjut dari Rawamangun menggunakan angkutan Koperasi Wahana Kalpika (KWK). "Kita menghabiskan waktu lebih lama," kata Ani.

Meski demikian, dirinya berharap dengan adanya bantuan operasional ini para sopir Metro Mini bisa berpikir untuk tidak lagi membahayakan penumpang. Dirinya setuju jika hal ini diteruskan, dan di tambah armada dengan trayek seperti metro mini.

"Siapa sih yang tidak mau gratis, apalagi kalo armadanya diperbanyak," harapnya.

Sebelumnya, sopir Metro Mini melakukan asksi mogok. Para sopir berdalih melakukan aksi mogok, lantaran banyaknya kendaraan dikandangkan dengan alasan tidak laik.

PILIHAN:

Kenalan Lewat Facebook, 2 ABG Tangerang Dicabuli
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4857 seconds (0.1#10.140)