Jelang Pelantikan Pejabat, Mendadak Ahok Emosi

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mendadak marah-marah saat akan melantik pejabat eselon II hingga eselon IV di Balai Kota DKI.

Emosi Ahok dimulai saat hendak masuk ke tempat pelantikan di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta sekitar pukul 15.00 WIB. Dilihatnya ada pejabat eselon III dan IV setingkat lurah dan camat yang siap dilantik.

"Mohon maaf ini saya merasa kemarin malam sampai jam 12 tidak ada bahas lurah dan camat. Ini kok ada," tanya Ahok didepan para pejabat yang akan dilantik, Jumat (27/11/2015).

Sontak para peserta yang ada didalam pelantikan tersebut terkaget-kaget terutama para calon lurah dan camat yang sedianya sudah berbaris rapi. (Baca: Ini Pejabat yang Akan Dicopot Ahok)

Tak sampai disitu, pejabat eselon III dan IV yang akan dilantik layaknya pasien yang akan dipanggil oleh dokter dan kemudian ditanyakan satu persatu. Mulai dari nama hingga posisi jabatan lama dan posisi jabatan yang akan dilantik.

"Mana nih yang namanya Bu Silvi Sari mana angkat tangannya," seru Ahok di podium melalui speaker.

"Siap saya Pak, Bu Silvi dulunya wakil camat Petamburan sekarang akan dilantik menjadi camat," jawabnya.

Absen Ahok berlangsung terus hingga dirinya mendapatkan jawaban. Pasalnya dirinya mengaku hanya akan melantik eselon II eselon III dan IV bukan dari Lurah dan Camat. Namun banyak camat baik wakil maupun sekretaris yang masuk kedalam pelantikan tersebut.

"Mohon maaf untuk yang akan dilantik menjadi camat atau lurah mundur dulu tunggu ada tes nanti kita baru lantik nanti 8 Januari saja jika kerja anda baik," tukas Ahok. Ahok sempat bernada tinggi saat menyebut tak ingin ada sisip-sisipan pejabat saat pelantikannya.

Pemanggilan ini kurang lebih memakan waktu hampir 45 menit sebelum akhirnya dimulainya pelantikan. Berdasarkan pengamatan, ada 31 orang yang dilantik sore ini.

PILIHAN:

Lulung: Ahok Sudah Bingung dan Panik, Kacau Dia